KOMPETENSI TEKS ANEKDOT 10 F

MEMAHAMI KOMPETENSI TEKS ANEKDOT  10 . F.

Jawablah pertanyaan berikut!

Jawaban langsung diposting di kolom komentar !

 

1.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis !

2.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang reaksi!

3.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!

4.    Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!

5.    Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!

 

Drs. Parmono, M.Pd.

Pengampu Bahasa Indonesia Kelas 10 A-F               

Komentar

ANISA RAHMADANI mengatakan…
1.cerita anekdot merupakan cerita pendek atau singkat yang lucu dan mempunyai maksud untuk menghibur dan memberi humor pada para pembaca serta memberikan kritikan dan juga memuat pesan moral dan amanat

2.Struktur anekdot sendiri berjumlah 5 bagian yang terdiri dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Fungsi dari abstraksi adalah untuk menggambarkan isi keseluruhan teks anekdot dalam bentuk lebih singkat.

3.koda merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah di ceritakan itu.


4.Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.

5.orinetasi adalah bagian yang menunjukkan penyelesaian masalah yang muncul karena krisis.
Nursaid mengatakan…
Nama:nursaidABQ
Kls:10f

1,pendek atau singkat yang lucu dan mempunyai maksud untuk menghibur dan memberi humor pada para pembaca serta memberikan kritikan dan juga memuat pesan moral dan amanat

2, menggambarkan isi keseluruhan teks anekdot dalam bentuk lebih singkat.

3,tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah di ceritakan itu.

4,anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan

5,penyelesaian masalah yang muncul karena krisis.

10 Agustus 2023 pukul 17.54
NAMA: GUSTI RESTU RIZKY ABADIAH
X-F

1.Krisis adalah suatu awalan masalah cerita. Pada struktur krisis, terdapat masalah yang dilakukan oleh pelaku. Hal ini membuat cerita teks anekdot mulai menyenangkan
2. 1.abstrak : di awal paragraf menjelaskan gambaran umum anekdot. untuk menarik perhatian pembaca. 2. orientasi : menjelaskan latar belakang peristiwa. 3. krisis: menjelaskan peristiwa ganjil/tdk bs terjadi. 4 reaksi : respon dr krisis. 5. koda : kesimpulan/pernyataan umum untuk mengakhiri anekdot
3.berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.
4.Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau 4 lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.
5.Anekdot adalah cerita pendek dan lucu yang digunakan untuk menyampaikan kritik melalui sindiran terhadap kejadian yang menyangkut orang banyak. Dengan begitu, kritik yang disampaikan tidak menyakiti atau kasar.
Salma Salsabila mengatakan…
Nama : SALMA SALSABILA
Kelas : X-F

1. Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis!

krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis. krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis.


2. Jelaskan struktur teks anekdot
tentang reaksi!

Struktur anekdot sendiri berjumlah 5 bagian yang terdiri dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda.

Bagian reaksi merupakan respon atau tanggapan atas krisis yang sebelumnya sudah diceritakan. Reaksi biasanya berisi pemaparan yang mengejutkan serta tidak terduga. Oleh karena itu, dalam bagian inilah diselipkan ungkapan mencela atau menertawakan.


3. Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!

Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.

Dalam bagian koda ini biasanya ditandai dengan kata akhirnya, demikianlah, atau seperti itulah. Lebih lanjut, keberadaannya opsional pada sebuah teks anekdot.


4. Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!

Ciri-ciri teks anekdot, antara lain:

1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.

2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.

3. Bersifat menyindir.

4. Bisa jadi mengenai orang penting.

5. Memiliki tujuan tertentu.

6. Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng.

7. Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis.


5. Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!

Tutut yang tidak punya uang receh sehingga mengeluarkan pecahan Rp 50.000. Penjaga tol : “Ini bu, kembaliannya.” Bu Tutut : “Sudah… simpan saja buat keluarga anda.” Penjaga tol merasa senang karena menerima Rp 47.000 rupiah dan langsung berterima kasih kepada Tutut. Setelah beberapa jam Tommy datang, melewati jalan tol tersebut. Kali ini Tommy mengeluarkan uang 20 ribuan. Penjaga tol: “ Ini pak, kembaliannya 17 ribu.” Tommy: “Sudahlah, simpan saja buat sekolah anak anda.” Penjaga langsung memasukkan kembalian itu kekantongnya dan berterima kasih banyak ke Tommy.
jihan salamah mengatakan…
JIHAN SALAMAH X-F
absen : 16

1.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis !
jawab: Krisis adalah ketika puncak masalah terjadi. Biasanya krisis diisi dengan sindiran yang akan ditujukan pada seseorang atau sekelompok orang yang ada di cerita. Krisis pada suatu anekdot bisa terjadi berulang kali, tergantung ceritanya.

2.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang reaksi!
jawab: Bagian keempat dari teks anekdot adalah reaksi. Reaksi sendiri merupakan bagian yang digunakan untuk melengkapi suatu cerita. Reaksi biasanya digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam sebuah cerita teks anekdot.

3.    Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!
jawab: Bagian terakhir dari teks anekdot yaitu koda. Setelah keseluruhan cerita sudah tersampaikan, koda dapat digunakan sebagai penutup sekaligus pemberian pesan dari penulis cerita teks anekdot.

4.    Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!
jawab:
-Mampu menghibur dan membuat tertawa, hal ini berarti teks anekdot memuat beragam kisah lucu atau humor.
- Memiliki sifat menggelitik, hal ini berarti teks anekdot dapat membuat setiap orang yang membacanya akan merasa terhibur dengan kisah lucu yang terdapat di dalam teks. Setiap cerita lucu itu bisa membuat pembaca merasa terhibur.
- Memiliki sifat menyindir, dalam beberapa kisah teks anekdot ditemukan banyak yang dipakai sebagai media untuk menyindir sesuatu, baik itu orang maupun kelompok. Oleh karena itu, teks anekdot bisa juga dibilang sebagai media untuk mengkritik suatu peristiwa yang sedang terjadi.
- Bisa jadi mengenai orang penting, karena tidak aturan yang ketat untuk membuat teks anekdot, hal ini menjadikan teks ini biasa digunakan untuk membahas orang-orang penting.
- Memiliki tujuan tertentu, tidak seperti teks yang lain, teks anekdot lebih fleksibel untuk dibentuk sesuai keinginan dari penulis. Dengan begitu, penulis memiliki sudut pandang yang lebih luas dan bisa menghasilkan teks anekdot dengan maksimal.
- Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng, orang yang hendak menulis membuat sebuah cerita lain yang sebenarnya berhubungan dengan kehidupan saat ini.
- Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis

5.    Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!
jawab:
Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin. Mereka kemudian terikat ke dalam sebuah percakapan yang sangat seru
Syarifah ami septiadi mengatakan…
Syarifah ami septiadi

1.Krisis, adalah bagian yang dimana masalah yang berupa unik dan tidak biasa itu terjadi pada sebuah cerita anekdot.

2.Reaksi, merupakan cara penulis menyelesaikan masalah dari kejadian yang terjadi pada krisis tadi dengan cara-cara yang unik pula.

3.Koda, merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah diceritakan itu.

4. Ciri-ciri teks anekdot antara lain:
- Menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas.
- Mengandung unsur humor atau kejadian lucu.
- Menggunakan gaya bahasa naratif.
- Biasanya berisi cerita pendek atau kejadian singkat.
- Mengandung pesan atau moral yang ingin disampaikan penulis.
- Bercerita berdasarkan pengalaman pribadi atau kejadian nyata.

5. Contoh teks anekdot struktur orientasi:
Pada suatu hari di sekolah, saat istirahat siang, saya dan teman-teman duduk di kantin. Tiba-tiba, ada seorang siswa baru yang bernama Andi datang dan duduk di meja kami. Dia terlihat sangat gugup dan canggung. Kami pun mencoba mengobrol dengannya untuk membuatnya merasa lebih nyaman.
Nama: immanuel kelas:X F mengatakan…

IMMANUEL

XF


1.Krisis, adalah bagian yang dimana masalah yang berupa unik dan tidak biasa itu terjadi pada sebuah cerita anekdot.

2.Reaksi, merupakan cara penulis

menyelesaikan masalah dari kejadian

yang terjadi pada krisis tadi dengan

cara-cara yang unik pula.

3.Koda, merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah diceritakan itu.

4. Ciri-ciri teks anekdot antara lain: - Menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas. - Mengandung unsur humor atau

kejadian lucu.

- Menggunakan gaya bahasa naratif. - Biasanya berisi cerita pendek atau kejadian singkat.

- Mengandung pesan atau moral yang ingin disampaikan penulis. - Bercerita berdasarkan pengalaman pribadi atau kejadian nyata.

5. Contoh teks anekdot struktur

orientasi:

Pada suatu hari di sekolah, saat istirahat siang, saya dan teman-teman duduk di kantin. Tiba-tiba, ada seorang siswa baru yang bernama Andi datang dan duduk di meja kami. Dia terlihat sangat gugup dan canggung. Kami pun mencoba mengobrol dengannya untuk membuatnya merasa lebih nyaman.
Rana najla tandjaya mengatakan…
Rana Najla Tandjaya
X-F

1. Krisis: Bagian ini adalah inti dari cerita anekdot, di mana terjadi situasi atau peristiwa yang menghadirkan konflik atau masalah. Krisis ini bisa berupa momen lucu, menggelikan, atau mengejutkan yang menjadi titik fokus cerita.

2. Reaksi: Setelah krisis muncul, bagian ini menggambarkan bagaimana tokoh-tokoh dalam cerita merespons situasi tersebut. Reaksi ini bisa berupa tindakan, perkataan, atau ekspresi emosi yang muncul akibat krisis yang terjadi.


3. Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.

4. Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.

5. Suatu hari di kantin sekolah, saya duduk bersama teman-teman saya seperti biasa. Cuaca di luar sangat panas, dan kami sedang berbicara tentang liburan musim panas yang sudah dekat. Saat itulah, tiba-tiba ada seorang siswa baru bergabung dengan kami. Namanya Rian, dan dia datang dari kota lain. Kami langsung penasaran dengan cerita-cerita menarik yang mungkin dia miliki tentang kota asalnya.
Berliana X-F mengatakan…
Nama: Berliana Puspita Dewi
Kelas : X-F
1. Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis !
= krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis.

2. Jelaskan struktur teks anekdot tentang reaksi!
= Reaksi, bagian teks anekdot yang mengungkapkan penyelesaian masalah dalam cerita teks anekdot. Reaksi ini dapat berupa sikap menertawakan atau mencela. Koda, bagian penutup teks anekdot, yang dapat dapat berbentuk komentar, persetujuan, ataupun penjelasan dari cerita tersebut.

3. Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!
= Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.

4. Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!
= Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.

5. Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!
= Kursi apa yang membuat orang lupa ingatan?" Anton: " Kursi goyang! Orang yang duduk di atas kursi goyang akan mengantuk dan tertidur Saat tidur, orang, kan, lupa." Bagus: "Hahahaha, lucu, tapi jawabanmu salah."
MUHAMAD TAUFIK HIDAYAH X-F mengatakan…
Nama = Muhamad Taufik Hidayah
Kelas = 10-F

1.Bagian krisis menjadi puncak dari sebuah teks anekdot. Bagian ini menunjukkan masalah unik yang menjadi pesan utama yang ditulis penulis. Krisis pun dimaknai sebagai saat terjadinya kejanggalan atau ketidakpuasan.Krisis adalah bagian dari teks anekdoy yang membahas mengenai masalah utama di dalam cerita.

2.Reaksi, bagian teks anekdot yang mengungkapkan penyelesaian masalah dalam cerita teks anekdot.

3.Dalam teks anekdot koda adalah penutup. Bagian ini merupakan akhir yang berisi kesimpulan. Biasa ditandai dengan komentar atau penegasan dari makna dalam teks anekdot.

4.Ciri-ciri teks anekdot, antara lain:

1) Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.

2) Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.

3) Bersifat menyindir.

4) Bisa jadi mengenai orang penting.

5) Memiliki tujuan tertentu.

5.Bagian Orientasi: Namun, Timur Lenk memberi syarat agar Nasrudin mengajari terlebih dahulu keledai itu agar dapat membaca. Timur Lenk memberi waktu dua minggu sejak sekarang kepada Nasrudin.

Nasrudin menerima syarat itu dan berlalu. Sambil menuntun keledai itu, ia memikirkan apa yang akan diperbuat. Jika ia dapat mengajari keledai itu untuk membaca, tentu ia akan menerima hadiah. Namun, jika tidak, maka hukuman pasti akan ditimpakan kepadanya.

Dua minggu kemudian ia kembali ke istana. Tanpa banyak bicara, Timur Lenk menunjuk ke sebuah buku besar agar Nasrudin segera mempraktikkan apa yang telah ia ajarkan kepada keledai. Nasrudin lalu menggiring keledainya menghadap ke arah buku tersebut dan membuka sampulnya.
Sri dewi mengatakan…

SRI DEWI ASTUTI Xf
Absen : 19

1.struktur taks anekdot tentang krisis
Krisis adalah ketika puncak masalah terjadi. Biasanya krisis diisi dengan sindiran yang akan ditujukan pada seseorang atau sekelompok orang yang ada di cerita. Krisis pada suatu anekdot bisa terjadi berulang kali, tergantung ceritanya.

2.struktur taks anekdot tentang reaksi
Reaksi adalah tanggapan yang diberikan orang sekitar terhadap krisis yang telah diberikan. Banyaknya reaksi tergantung dengan banyaknya krisis yang ada dalam cerita.

3. Koda adalah bagian akhir cerita yang menunjukkan situasi terakhir pada setting cerita. Koda adalah bagian penting yang harus ada di dalam sebuah anekdot.

4. •Teks anekdot bersifat humor atau lelucon. Artinya, teks anekdot berisi kisah-kisah lucu atau bualan
•Bersifat menggelitik. Artinya, teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada di dalam teks
•Bersifat menyindir (mengenai orang penting ataupun lembaga atau organisasi)
•Memiliki tujuan tertentu
•Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng
•Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis.

5. Pada suatu hari, saya sedang berjalan-jalan di taman kota ketika tiba-tiba hujan turun dengan derasnya. Saya tidak membawa payung atau jas hujan, jadi saya mencari tempat berlindung.

Tak jauh dari tempat saya berada, saya melihat seorang pria yang juga mencari tempat berlindung. Dia terlihat sangat terburu-buru dan panik. Tanpa berpikir panjang, saya menghampirinya dan menawarkan payung saya.

"Pak, maukah Anda meminjam payung saya? Sepertinya hujan ini akan terus turun," kata saya.

Pria itu terlihat terkejut, tapi kemudian dia tersenyum dan menerima tawaran saya. Kami berdua berjalan bersama di bawah payung yang sempit itu, sambil tertawa kecil karena situasi yang tak terduga ini.

Kami berbincang-bincang sepanjang jalan dan saya mengetahui bahwa pria itu sebenarnya terlambat untuk sebuah pertemuan penting. Dia kehilangan payungnya di perjalanan dan tidak punya waktu untuk membeli yang baru.

Ketika kami sampai di depan gedung pertemuan, hujan mulai reda. Pria itu mengucapkan terima kasih kepada saya dan mengembalikan payungnya.

"Saya benar-benar beruntung bertemu dengan Anda. Terima kasih atas bantuan Anda," katanya sambil tersenyum.

Saya hanya menjawab, "Tidak masalah. Kadang-kadang, kebaikan kecil seperti ini bisa membuat hari seseorang menjadi lebih baik."

Kami berpisah dengan senyuman dan saya melanjutkan perjalanan saya dengan perasaan hangat di hati. Kejadian ini mengingatkan saya bahwa kebaikan dan empati bisa membuat perbedaan di dunia ini, bahkan dalam situasi yang sederhana seperti hujan di taman kota.
M.Habiburrahma Mauladi mengatakan…
Nama=M.Habiburrahma Mauladi
Kelas=X-F
1.Struktur teks anekdot tentang krisis biasanya terdiri dari orientasi (pengenalan latar belakang situasi krisis), komplikasi (peristiwa yang menghadirkan konflik atau tantangan), resolusi (penyelesaian atau hasil dari konflik tersebut), dan koda (pesan atau pelajaran yang dapat diambil dari pengalaman tersebut).

2.Struktur teks anekdot tentang reaksi mencakup orientasi (konteks atau situasi), peristiwa (apa yang terjadi atau direaksi), refleksi (pemahaman atau pandangan terhadap reaksi tersebut), dan koda (pesan atau pengajaran dari pengalaman tersebut).

3.Struktur teks anekdot tentang koda melibatkan orientasi (latar belakang situasi), komplikasi (peristiwa menarik yang terjadi), resolusi (hasil atau akibat dari peristiwa tersebut), dan koda (pesan moral, pelajaran, atau refleksi tentang makna peristiwa tersebut).

4.Ciri-ciri teks anekdot meliputi cerita pendek yang mengandung humor, kejadian nyata atau imajiner, fokus pada satu peristiwa atau momen, penggunaan gaya bahasa yang khas, serta memiliki pesan atau pelajaran yang dapat diambil.

5.Contoh teks anekdot dengan struktur orientasi: "Pada suatu pagi yang cerah, di tengah kemacetan lalu lintas yang menggerogoti kesabaran, saya melihat seorang pria dengan wajah tenang duduk di sepeda motor tanpa terlihat cemas. Ternyata, ia telah mematikan mesinnya dan men-push sepeda motor tersebut dengan tenang. Saya terinspirasi oleh kesabaran dan ketenangannya menghadapi krisis lalu lintas yang biasanya membuat semua orang frustrasi."
Aditya Riyadi mengatakan…
Aditya Riyadi X-F

1. Krisis pada anekdot merupakan puncak dari cerita anekdot dan berisi masalah atau kejadian yang menjadi inti cerita. Krisis biasanya terletak setelah orientasi.

2. Bagian reaksi berfungsi untuk memberikan tanggapan atau reaksi tokoh terhadap masalah atau kejadian yang terjadi dalam krisis. Reaksi biasanya terletak setelah krisis.

3. Bagian koda merupakan bagian penutup cerita anekdot dan berisi kesimpulan atau pesan moral yang ingin disampaikan. Koda biasanya terletak setelah reaksi.

4. • Bersifat humor atau lelucon, berisi cerita lucu atau bualan.
• Mampu menghibur dan membuat tertawa.
• Bersifat menggelitik, membuat pembaca merasa terhibur dengan kelucuan di dalam teks.
• Memiliki pesan moral atau amanat.
• Mengandung kritik halus atau sindiran terhadap suatu keadaan atau realita sosial.
• Isi tersurat dan tersirat.
• Terdiri dari lima bagian, yaitu abstrak, orientasi, krisis, reaksi, dan koda.
• Abstrak berfungsi memberikan gambaran singkat mengenai isi cerita anekdot secara umum.

5. Pada suatu hari di sekolah, saat sedang istirahat di kantin, ada seorang siswa bernama Andi yang sedang makan siang bersama teman-temannya. Mereka sedang asyik bercanda dan tertawa-tawa.
Zaky Ahmad Baihaki mengatakan…
Zaky Ahmad Baihaki
X-F


1.Bagian krisis menjadi puncak dari sebuah teks anekdot. Bagian ini menunjukkan masalah unik yang menjadi pesan utama yang ditulis penulis. Krisis pun dimaknai sebagai saat terjadinya kejanggalan atau ketidakpuasan.Krisis adalah bagian dari teks anekdoy yang membahas mengenai masalah utama di dalam cerita.

2.Reaksi, bagian teks anekdot yang mengungkapkan penyelesaian masalah dalam cerita teks anekdot.

3.Dalam teks anekdot koda adalah penutup. Bagian ini merupakan akhir yang berisi kesimpulan. Biasa ditandai dengan komentar atau penegasan dari makna dalam teks anekdot.

4.Ciri-ciri teks anekdot, antara lain:

1) Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.

2) Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.

3) Bersifat menyindir.

4) Bisa jadi mengenai orang penting.

5) Memiliki tujuan tertentu.

5.Bagian Orientasi: Namun, Timur Lenk memberi syarat agar Nasrudin mengajari terlebih dahulu keledai itu agar dapat membaca. Timur Lenk memberi waktu dua minggu sejak sekarang kepada Nasrudin.

Nasrudin menerima syarat itu dan berlalu. Sambil menuntun keledai itu, ia memikirkan apa yang akan diperbuat. Jika ia dapat mengajari keledai itu untuk membaca, tentu ia akan menerima hadiah. Namun, jika tidak, maka hukuman pasti akan ditimpakan kepadanya.

Dua minggu kemudian ia kembali ke istana. Tanpa banyak bicara, Timur Lenk menunjuk ke sebuah buku besar agar Nasrudin segera mempraktikkan apa yang telah ia ajarkan kepada keledai. Nasrudin lalu menggiring keledainya menghadap ke arah buku tersebut dan membuka sampulnya.
Zahra Gusnita mengatakan…
Nama : Zahra Gusnita
Kelas : XF
1.Krisis, adalah bagian yang dimana masalah yang berupa unik dan tidak biasa itu terjadi pada sebuah cerita anekdot.

2.Bagian keempat dari teks anekdot adalah reaksi. Reaksi sendiri merupakan bagian yang digunakan untuk melengkapi suatu cerita. Reaksi biasanya digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam sebuah cerita teks anekdot.

3.Koda, merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah diceritakan itu.

4. Ciri-ciri teks anekdot antara lain:
- Menggunakan bahasa yang sederhana dan jelas.
- Mengandung unsur humor atau kejadian lucu.
- Menggunakan gaya bahasa naratif.
- Biasanya berisi cerita pendek atau kejadian singkat.
- Mengandung pesan atau moral yang ingin disampaikan penulis.
- Bercerita berdasarkan pengalaman pribadi atau kejadian nyata.

5. "Oh, maaf." kata saksi. Saksi panik dan berkata kepada hakim, "Saya pikir dia (jaksa) sedang berbicara dengan anda, pak Hakim,"
aulia salsabillah mengatakan…
AULIA SALSABILLAH XF

1. Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis !
2. Jelaskan struktur teks anekdot tentang reaksi!
3. Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!
4. Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!
5. Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!

1. krisis adalah ketika puncak maslah terjadi dan biasanya cerita yang unik dan tidak biasa itu terjadi pada sebuah cerita anekdot

2. reaksi adalah cara penulis menyelesaikan masalahdari kejadian yang terjadi pada krisis tadi dengan cara yg unik

3. koda adalah bagian penutup dan kesimpulan pada suatu cerita

4. - bersifat humor
-bersifat menyindir
-bersifat mengelitik
-memiliki tujuan tertentu
-menyerupai dongeng
-Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis.

5.Ada dua orang sahabat lintas negara bernama Salsa dan Sandra. Mereka berdua sedang asyik memperbincangkan mengenai kelucuan sebuah negara.

Salsa: “Swiss itu negara yang lucu.”

Sandra: “Mengapa?”

Salsa: “Sebab negara Swiss mempunyai kementerian angkatan laut. Padahal mereka tidak memiliki wilayah laut.”

Mendengar ucapan Salsa, Sandra pun tertawa terbahak-bahak. Namun, Sandra segera berhenti tertawa.

Sandra: “Tapi Asal, negaramu sepertinya lebih lucu.”

Salsa: “Lho, mengapa?”

Sandra: “Sebab negaramu punya kementerian urusan uang. Padahal, kalian tak punya uang.”

Salsa: (Menutup mukanya karena malu).
NAJMA ALIFIYAH mengatakan…
Najma Alifyah X-F


1. Bagian krisis menjadi puncak dari sebuah teks anekdot. Bagian ini menunjukkan masalah unik yang menjadi pesan utama yang ditulis penulis

2. yiatu bagian yang berisi penyelesaian masalah yang ada pada bagian krisis. Koda , yaitu bagian akhir cerita. Berdasarkan penjelasan di atas, reaksi yaitu tanggapan terhadap krisis

3. Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan

4. Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir

5. Contoh Teks Anekdot 1: Kursi

Kursi apa yang membuat orang lupa ingatan?" Anton: " Kursi goyang! Orang yang duduk di atas kursi goyang akan mengantuk dan tertidur Saat tidur, orang, kan, lupa." Bagus: "Hahahaha, lucu, tapi jawabanmu salah.
Dhafa Islami Pasha mengatakan…
Dhafa Islami Pasha
X-F

1. Krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis. krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis.

2. Reaksi merupakan respon atau tanggapan atas krisis yang sebelumnya sudah diceritakan. Reaksi biasanya berisi pemaparan yang mengejutkan serta tidak terduga. Oleh karena itu, dalam bagian inilah diselipkan ungkapan mencela atau menertawakan.

3. Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.

4. Ciri-ciri teks anekdot, antara lain:
- Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.
- Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.
- Bersifat menyindir.
- Bisa jadi mengenai orang penting.
- Memiliki tujuan tertentu.
- Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng.
- Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis.

5. Muncul sesosok laki-laki yang sedang ke rumah sakit karena kedua buah telinganya lagi kena luka bakar.
MUHAMMAD RAFLY mengatakan…
Nama:MUHAMMAD RAFLY
Kelas:X-F (10-F)

1.Krisis:Bagian ini merupakan masalah utama dalam cerita anekdot.

2.Reaksi:Bagian ini merupakan cara menyelesaikan masalah dalam cerita anekdot.

3.Koda:Bagian ini merupakan penutup cerita anekdot.

4.a)Bersifat humor atau
lelucon, artinya teks
anekdot berisikan
kisah-kisah lucu atau
bualan.
b)Memiliki sifat
menggelitik, artinya
teks anekdot akan
membuat
pembacanya merasa
terhibur dengan
kelucuan di dalam teks.
c)Mengandung pesan
moral atau amanat
yang tersurat maupun
tersirat.
d)Mampu mengkritik
atau menyindir sesuatu
dengan sajian berbentuk
humor atau lelucon.
e)Berisi cerita atau kisah
singkat yang unik dan
menarik.
f)Tujuannya adalah
untuk menghibur
membangkitkan tawa,
dan menghakimi.
g)Strukturnya terdiri dari
abstraksi, orientasi,
krisis, reaksi, dan koda.

5.Pada suatu hari, ada seorang penjual roti keliling dan kebetulan ada di depan rumah.
NABILA mengatakan…
1. anekdot merupakan cerita pendek atau singkat yang lucu dan mempunyai maksud untuk menghibur dan memberi humor pada para pembaca serta memberikan kritikan dan juga memuat pesan moral dan amanat

2. Struktur anekdot sendiri berjumlah 5 bagian yang terdiri dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Fungsi dari abstraksi adalah untuk menggambarkan isi keseluruhan teks anekdot dalam bentuk lebih singkat.

3. koda merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah di ceritakan itu.


4. Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.

5. orinetasi adalah bagian yang menunjukkan penyelesaian masalah yang muncul karena krisis.
Ayu maidah zahra mengatakan…
Ayu maidah zahra x(f)

. krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis. krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis

2.Bagian reaksi merupakan respon atau tanggapan atas krisis yang sebelumnya sudah diceritakan

3. Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan

4. 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan
2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.
3. Bersifat menyindir

5. Di hari pertama ia mendekam di penjara, narapidana yang disebelahnya menanyakan kenapa ia sampai dipenjara.
Ilham mengatakan…
Ilham wijaya - xf



1.cerita anekdot merupakan cerita pendek atau singkat yang lucu dan mempunyai maksud untuk menghibur dan memberi humor pada para pembaca serta memberikan kritikan dan juga memuat pesan moral dan amanat

2.Struktur anekdot sendiri berjumlah 5 bagian yang terdiri dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Fungsi dari abstraksi adalah untuk menggambarkan isi keseluruhan teks anekdot dalam bentuk lebih singkat.

3.koda merupakan penutup atau bagian akhir yang menutup cerita tersebut serta kesimpulan cerita anekdot yang sudah di ceritakan itu.


4.Ciri-ciri teks anekdot, antara lain: 1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan. 2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks. 3. Bersifat menyindir.

5.orinetasi adalah bagian yang menunjukkan penyelesaian masalah yang muncul karena krisis.
Muhammad Fajar X-F mengatakan…
Muhamad fajar
xf

1. Jelaskan struktur teks anekdot tentang krisis!

krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis. krisis pada anekdot adalah puncak permasalahan dalam cerita dan reaksi adalah penyelesaian terhadap krisis.


2. Jelaskan struktur teks anekdot
tentang reaksi!

Struktur anekdot sendiri berjumlah 5 bagian yang terdiri dari abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda.

Bagian reaksi merupakan respon atau tanggapan atas krisis yang sebelumnya sudah diceritakan. Reaksi biasanya berisi pemaparan yang mengejutkan serta tidak terduga. Oleh karena itu, dalam bagian inilah diselipkan ungkapan mencela atau menertawakan.


3. Jelaskan struktur teks anekdot tentang koda!

Koda adalah bagian akhir dari teks anekdot. Bagian ini berisikan tentang kesimpulan yang bisa berupa komentar, persetujuan, atau penjelasan maksud dari isi cerita secara keseluruhan.

Dalam bagian koda ini biasanya ditandai dengan kata akhirnya, demikianlah, atau seperti itulah. Lebih lanjut, keberadaannya opsional pada sebuah teks anekdot.


4. Tuliskan ciri-ciri teks anekdot!

Ciri-ciri teks anekdot, antara lain:

1 Teks anekdot bersifat humor atau lelucon, artinya teks anekdot berisikan kisah-kisah lucu atau bualan.

2. Bersifat menggelitik, artinya teks anekdot akan membuat pembacanya merasa terhibur dengan kelucuan yang ada dalam teks.

3. Bersifat menyindir.

4. Bisa jadi mengenai orang penting.

5. Memiliki tujuan tertentu.

6. Kisah cerita yang disajikan hampir menyerupai dongeng.

7. Menceritakan tentang karakter hewan dan manusia sering terhubung secara umum dan realistis.


5. Berikan contoh teks anekdot struktur orientasi!

Tutut yang tidak punya uang receh sehingga mengeluarkan pecahan Rp 50.000. Penjaga tol : “Ini bu, kembaliannya.” Bu Tutut : “Sudah… simpan saja buat keluarga anda.” Penjaga tol merasa senang karena menerima Rp 47.000 rupiah dan langsung berterima kasih kepada Tutut. Setelah beberapa jam Tommy datang, melewati jalan tol tersebut. Kali ini Tommy mengeluarkan uang 20 ribuan. Penjaga tol: “ Ini pak, kembaliannya 17 ribu.” Tommy: “Sudahlah, simpan saja buat sekolah anak anda.” Penjaga langsung memasukkan kembalian itu kekantongnya dan berterima kasih banyak ke Tommy.

Postingan populer dari blog ini

ANALISIS CERPEN TUKANG PIJIT KELILING

SOAL UTS 2015-2016

MENENTUKAN ISI PUISI, "TUHAN TELAH MENEGURMU"