ANALISIS CERPEN TUKANG PIJIT KELILING
CERPEN TUKANG PIJIT KELILING Semua dikerjakan di Posting Komentar Jawablah untuk melatih pemahaman mengenai cerpen : Judul cerpen : Tukang Pijat Keliling Penulis : Sulung Pamangku Diterbitkan di surat kabar Kompas 1. Jelaskan unsur intrinsik, dan berikan contoh dari unsur intrinsik : · Apakah yang disebut tema ? Apakah tema cerpen Tukang Pijit Keliling tersebut! · Apakah yang disebut alur ? Bagaimana alur cerpen Tukang Pijit Keliling tersebut? · Apa yang disebut penokohan, Bagaimana peneokohan Tukang Pijit Keliling ? · Apakah latar itu ? Jelaskan latar cerpen Tukang Pijit Keliling tersebut! · Apa yang disebut sudut pandang ? Ber...
Komentar
kelas : XII MIPA 2
Absen : 22
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas:12 mipa 2
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas : XII MIPA 2
Absen : 8
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas : XII MIPA 2
Absen : 25
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas:12 mipa 2
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Nama : jelita oktaviany tria setiawan
Kelas : XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : 12 IPA 2
Absen : 37
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas: Xll IPA 2
1.) Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab : Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2.) Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab : Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3.) Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4.)Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5.)Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : 12 MIPA 2
No Absen : 7
1.Cermati paragraf berikut!
Jawaban : Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jawaban : Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban : kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban : esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban : Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas : XII MIPA 2
Absen : 28
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas:12 Mipa 2
No. Absen:05
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
KELAS:XII MIPA 2
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas : XII IPA 2
Absen : 30
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : 12 MIPA 2
Hari/tgl : Senin, 9 Januari 2023
Analisis
1. Soal nomor satu memuat pertanyaan tentang kalimat kritik yang sesuai dengan kutipan yang sudah disajikan. Dengan demikian untuk menjawab soal tersebut kita harus menyesuaikan satu persatu opsi yang disajikan disoal, mana yang paling sesuai dengan kutipan yang sudah disajikan.
2. Soal nomor dua memuat pertanyaan kritik positif yang paling sesuai dengan puisi yang sudah disajikan di soal. Kritik positif sendiri adalah kritik yang bersifat baik atau mendukung dan menampilkan kelebihan kutipan tersebut.
3. Soal nomor tiga memuat pernyataan mengenai simpulan paragraf yang sudah disajikan, adapun paragraf tersebut adalah potongan esai yang membahas mengenai pengajaran sastra. Untuk menjawab soal tersebut kita harus mencocokan satu persatu opsi yang tersedia, mana yang paling cocok dengan kutipan tersebut
4. Soal nomor empat memuat pertanyaan mengenai masalah apa yang diungkapkan dalam kutipan esai yang disajikan. Untuk menjawab soal ini kita harus menganalisis terlebih dahulu esai tersebut membahas apa, termasuk masalah atau konflik yang terkandung di dalamnya, lalu sesuaikan dengan opsi yang telah disajikan, pilih yang paling sesuai.
kelas : XII MIPA 2
No : 10
Hari/Tanggal : Senin,9 januari 2023
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas : XII MIPA 2
Absen : 14
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
no = 16
Kelas : XII MIPA 2
( • >• )
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : XII MIPA 2
Absen : 18
Senin, 9 Januari 2023
6. Hal apa yang coba disampaikan oleh penggalan esai berikut ini?
Akhir-akhir ini kesenjangan ekonomi di Indonesia meningkat. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya perubahan yang terjadi. Adanya peningkatan kesenjangan empunya lahan di bidang pertanian, adanya kesenjangan untuk dapat akses berkumpul dalam kegiatan ekonomi; contohnya adalah petani yang kesulitan mendapatkan kredit pertanian. Ada juga kesenjangan mendapat layanan masyarakat seperti pelayanan pendidikan dan kesehatan.
Pembahasan :
Kesenjangan sosial adalah sebuah isu ekonomi beberapa tahun ini.
7. Apa kesimpulan dari penggalan teks esai berikut ini?
Pada awalnya, Taufiq Ismail fokus pada imajinasi visual untuk menggambarkan sebuah pengalaman indah yang tajam untuk masa-masa penting sebuah sejarah. Ia amat memaksimalkan kekuatan majas dalam puisi yang bagus untuk bisa menciptakan daya imajinatif pembaca. Namun, sejak 1970 puisi dari Taufiq mengalami perubahan.
Pembahasan :
Maka dari itu sudah teramat jelas bahwa Ismail amat membantu para pembacanya untuk bisa memahami karyanya yang komunikatif.
8. Penulisan kritik sastra ada prinsip-prinsipnya diantaranya adalah…
Pembahasan :
Prinsif-prinsif kritik sastra di antaranya adalah sebagai berikut:
- Konstruktif atau membangun
Berisi ulasan karya
Menjatuhkan atau merendahkan karya atau penulis bukan tujuan dari kritik
- Kritik membangun keramaian bersastra
Karya orang lain adalah objek yang dikritik
- Bahasa tegas dan lugas digunakan agar bisa dipahami dengan baik
9. Jelaskan dengan baik apa fungsi dari kritik!
Pembahasan :
Kritik sastra memiliki fungsi sebagai berikut ini:
- Sebagai upaya pengembangan sastra. Para kritikus berusaha memperlihatkan struktur karya sastra, menyampaikan penilaian, kekuatan dan kelemahan, serta memberi arahan bagaimana karya sastra tersebut bisa dikembangkan.
- Pembinaan apresiasi sastra. Kritikus membantu peminat sastra memahami apa maksud sebuah karya. Menelaah apa saja kelemahan dari sebuah karya sastra.
- Mengembangkan ilmu kesastraan. Kritik karya sastra berisikan analisis karya, analisis struktur, gaya bahasa, dan juga gaya dan teknik bercerita.
10. Apa saja jenis esai yang kamu ketahui? Jelaskan!
Pembahasan :
Jenis-jenis esai diantaranya adalah sebagai berikut:
- Esai deskriptif yang mampu menggambarkan satu hal apa saja yang menarik penulis karya sastra.
- Esai tajuk yang biasa ada di media cetak seperti majalah dan surat kabar. Memiliki fungsi memvisualisasikan sebuah pendapat dan posisi surat kabar atau majalah dalam melihat sebuah isu yang sedang hangat di masyarakat.
- Esai Cukilan Watak dimana pembaca mampu mengetahui sikap pendirian penulis dari hal yang sedang dijelaskan.
- Esai Pribadi, penulis berani menggunakan kata saya untuk mewakili siapa yang berkata atau beropini dalam esai tersebut.
- Esai Reflektif sebuah esai kaku atau formal yang serius. Penulis menjelaskan dengan dalam dan bersungguh-sungguh serta hati-hati karena berhubungan dengan kehidupan orang yang benar-benar ada. Bisa menyangkut berbagai topik seperti pendidikan, politik, manusia, dll.
Kelas:Xll MIPA 2
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas/No : XII MIPA 2/12
Hari/Tanggal: Senin,09-01-2023
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi :
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni :
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk :
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik :
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa :
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa :
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas 12 mipa 2
. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
Jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
Jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
Jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
Jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
A. Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
B. Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
C. Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
D. Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
E. Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
F. Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
G. Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
Jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
KELAS : 12 IPA 2
NO ABSEN : 17
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni
Kelas : XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : 12 IPA 2
Absen : 27
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
KELAS:XII MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
3. Sebutkan prosedur kritik karya seni rupa, dan jelaskan pengertiannya !
jawab :
Prosedur kritik karya seni rupa adalah langkah-langkah kerja kreatif dalam menanggapi karya agar menghasilkan kritik yang berkualitas dan mudah dikomunikasikan kepada orang lain, baik kepada perupa maupun penikmat seni. Berikut adalah prosedur kritik karya seni rupa:
a). Deskripsi
Tahap awal ini, kita sebagai seorang apresiator atau kritikus seni berusaha untuk menemukan segala sesuatu yang terlihat secara visual. Kemudian mencatat atau mendeskripsikan fenomena visual tersebut.
b). Analisis Formal
Tahapan ini kita berupaya menelusuri kualitas karya berdasarkan struktur formal atau unsur pembentuknya. Untuk itu pengetahuan terhadap unsur seni rupa, prinsip seni rupa dan mediumnya, bahan maupun teknik berkarya, wajib dipahami
c). Interpretasi
Tahapan ini kita berupaya menafsirkan makna suatu karya, baik dari sisi tema, simbol. maupun masalah yang dimunculkan. Penafsiran terhadap suatu karya seni rupa dipengaruhi sudut pandang yang dilandasi pengetahuan seni yang kita miiki.
d). Evaluasi
Tahapan ini kita menilai kualitas suatu karya, baik dari sisi formal maupun konteksnya.
Membandingkan karya yang ditanggapi dengan karya lain yang sejenis.
Membahas tujuan dan fungsi karya tersebut.
Menetapkan eksistensi karya tersebut dengan karya sebelumnya.
Menelaah sudut pandang karya tersebut.
4. Deskripsikanlah apa saja yang ada dalam keperiodikan prinsip karya seni rupa !
jawab :
Keperiodikan Prinsip Seni Rupa adalah kaidah atau acuan baku dalam menyusun unsur-unsur visual agar menjadi satu karya yang utuh, yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, penekanan, proporsi, dan keselarasan.
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas : XII MIPA 2
Absen : 35
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
KELAS : XII MIPA 2
NO ABSEN : 36
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas : XII MIPA 2
Absen : 02
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
XII IPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas:12 mipa 2
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas: 12 IPA 2
No. Absen: 09
(unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
Kelas : 12 IPA 2
Absen : 6
1.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
2.Bacalah paragraf esai berikut!
Jika saya katakan penyair membebaskan diri dari kata-kata ialah sikap penyair yang tidak atau kurang mengacuhkan kata-kata. Berbeda dengan kecermatan dan hiraunya Amir hamzah dan Chairil Anwar terhadap kata-kata. Bebas dari kata-kata cenderung menyebabkan kata-kata menjadi kurang penting. Penyair tidak lagi memedulikan apakah kata yang ditampilkannya itu terlalu denotatif, kurang puitis, kurang imajinatif berlebihan (kurang hemat), dan semacamnya. Ia bebas terhadap kata-kata....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf esai tersebut adalah....
Jawaban:Kata-kata tidak lagi menjadi taruhan bagi kepenyairannya.
3.Suatu tulisan yang berisi penilaian suatu karya, disebut ....
Jawaban:kritik
4.Tulisan yang objek kajiannya suatu fenomena, adalah ....
Jawaban:esai
5.Cermati paragraf berikut!
Akulah Jibril, yang angin adalah aku, yang embun adalah aku, yang asap adalah aku, yang gemersik adalah aku, yang menghantarkan panas dan dingin. Aku mengirimkan kesejukan, pikiran segar yang mengajak giat belajar. Aku adalah yang menyodorkan keheranan dan sekaligus jawaban. Aku di kebun rimbun, aku di padang pasir, aku di laut, aku di gunung, aku di udara, kukirimkan layang-layangku kepadamu, kepada kalian.
(Mereka Toh Tidak Mungkin Menjaring Malaikat: Danarto)
Kalimat kritik yang sesuai dengan isi kutipan tersebut adalah ...
Jawaban:Menuntut pembaca harus lebih cermat untuk memahami isi cerita karena banyak menggunakan kata-kata lambang.
Kelas : 12 MIPA 2
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.
kelas : XII MIPA 2
Absen : 20
1. Jelaskanlah pengertian kritik secara sederhana !
jawab :
Kritik secara sederhana adalah proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Berikan contoh kritik dalam pergaulan kamu sehari-hari !
jawab :
Contoh kritik dalam pergaulan sehari-hari: “Iiih.. bagus amat sih modelnya. Aku suka deh warnanya. Apalagi ada pernik- perniknya kereeen…, Tapi,..kerah lehernya itu gak maching dengan motifnya yang imut.”
3. Jelaskan pula pengertian kritik karya seni rupa !
jawab :
Kritik karya seni rupa adalah kegiatan menanggapi karya seni rupa dengan tujuan memahami kelebihan dan kekurangan karya tersebut.
4. Sebutkan konsep kritik karya seni rupa, dan jelaskan pegertiannya !
jawab :
Konsep kritik karya seni rupa lengkap dengan penjelasannya:
a). Sumber Inspirasi
Satu kritik seni rupa dapat diungkapkan dari mana sumber inspirasi sang perupa dalam berkarya. Sumber inspirasi bisa dihadirkan dari realitas internal yaitu dalam diri sang perupa sendiri, berupa harapan, cita-cita, emosi, nalar, intuisi, gairah, khayal, dan sebagainya. Sementara sumber lainnya bisa digali dari realitas eksternal yaitu interaksi perupa dengan lingkungannya, berupa keindahan alam, kemiskinan, ketidakadilan, sosok yang dibanggakan, dan sebagainya.
b) Interes Seni
Interes seni merupakan daya tarik atau pesona sebuah karya seni.
Interes pragmatis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai instrumen pencapaian tujuan, seperti dakwah, politik, dsb
Interes reflektif, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai pencerminan realita dengan dunia khayal menjadi sesuatu yang ideal.
Interes estetis, yaitu daya tarik yang menempatkan seni sebagai nilai keindahan semata.
c). Interes Bentuk
Interes bentuk seni rupa merupakan daya tarik yang hadir dari wujud visual karya tersebut. Terkait dengan konsep kritik karya seni rupa, terdapat 3 bentuk yang menjadi daya pesona dalam sebuah karya.
Bentuk figuratif, yaitu bentuk alami yangg secara visual kita kenal sehari-hari, seperti manusia, hewan, tumbuhan, pemandangan, dsb.
Bentuk semi figuratif, yaitu bentuk yang sudah dikreasikan atau diubah dari kenyataan sesungguhnya, bisa berbentuk deformasi, distorsi, stilasi.
Bentuk non figuratif, yaitu bentuk-bentuk bermakna yang tidak alamiah sebagai fantasi visual perupa.
d). Prinsip Estetik
Kritik seni rupa juga bisa menanggapi karya berdasarkan prinsip seni rupa, berupa kesatuan (unity), keseimbangan (balance), irama (ritme), penekanan (emphasis), proporsi (proportion) atau keselarasan (harmony) karya tersebut.
e). Struktur Seni Rupa
Kritik seni rupa bisa berdasar pada struktur pembentukan sebuah karya, antara lain unsur seni, prinsip seni, tema, medium (bahan, alat dan teknik) termasuk gaya sang perupa. Secara konsep kritik karya seni rupa, struktur bisa dijadikan tanggapan sebuah karya.
f). Unsur Seni Rupa
Seperti yang sudah kamu pelajari di materi sebelumnya yaitu unsu seni rupa berupa garis, raut (bidang dan bentuk), ruang, tekstur, warna atau gelap terang. Konsep kritik seni rupa juga dapat mengupas dari sisi kualitas visual karya ersebut.
g). Gaya Pribadi
Kritik seni dapat berdasarkan pada cara menuangkan ekspresi sang perupa dalam karyanya. Gaya atau aliran seni yang digeluti pada seniman bisa berupa realisme, naturalisme, ekspresionisme, impressionisme, dadaisme, kubisme, atau abstrak (pointilisme, esensialisme, elementrisme, dsb).
5. Jelaskan fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) !
jawab :
Fungsi kritik karya senirupa dari sisi orang yang memberi tanggapan (kritikus) Bagi kritikus bisa membantu pemahaman atau meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang seni.