XII IPS 3 MENGONTRUKSI KRITIK SASTRA DAN ESAI
Jawablah pertanyaan dengan singkat dan jelas!
Jawaban langsung di posting komentar
1. Apa yang disebut kritik ? Jelaskan.
2. Bagaimana pengertian esai
menurut KBBI? jelaskan.
3. Bagaimana perbedaan kritik
dan esai! Jelaskan.
4. Bagaimana menyusun sebuah
kritik ? Jelaskan.
5. Bagaimana cara menyusun sebuah
esai! jelaskan.
6. Jelaskan struktur kritik
dan esai yang Anda ketahui!
7. Apakah yang disebut dengan
tesis? Jelaskan.
8. Apa yang disebut rangkaian
argument? Jelaskan.
9. Jelaskan pemahaman Anda
tentang penegasan ulang?
10. Sebutkan kaidah kebahasaan
kritik dan esai?
===== SELAMAT MENGERJAKAN =====
Komentar
Kelas : XII IPS 3
1. kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5. - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : 12 IPS 3
Absen 34
1. Kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5. - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : XII IPS 3
1.) kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2.) Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3.) Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4.) - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5.) - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6.) struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7.) Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8.) Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9.) Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10.) Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas: XII IPS 3
No Absen : 04
1. kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5. - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : 12 IPS 3
Absen : 10
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas:12 IPS 3
1.kritik adalah bentuk penilaian terhadap suatu karya secara seimbang, baik kelemahan maupun kelebihannya. Karya yang dikritik biasanya berupa karya seni, baik karya sastra, musik, lukis, buku, maupun film.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
Kritik bisa juga disebut suatu ungkapan atau tanggapan mengenai baik atau buruknya suatu tindakan yang akan atau sudah dibua
2.esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Secara umum, esai adalah sebuah tulisan prosais yang menyajikan gagasan subjektif-personal tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.
3.Perbedaan perbedaan esai dan kritik secara singkat adalah pendapat pada kritik cenderung berisi penilaian terhadap kekurangan suatu karya berdasarkan teori tertentu, sedangkan pendapat pada esai cenderung menampilkan suatu fakta persoalan berdasarkan sudut pandang pribadi penulis.
4.Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
Memulai untuk menulis kritik.
5.Menentukan Tema/Topik. Tema tulisan bisa diambil sebagai pilihan dari tema yang ada atau sebuah tema sebagai ketentuan.
Menentukan tujuan tulisan.
Merumuskan masalah dan melakukan riset data.
Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
Menulis Esai.
Mengedit esai yang telah ditulis
6.struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan
10.unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia
KLS:XII IPS 3
1.kritik adalah bentuk penilaian terhadap suatu karya secara seimbang, baik kelemahan maupun kelebihannya. Karya yang dikritik biasanya berupa karya seni, baik karya sastra, musik, lukis, buku, maupun film.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
Kritik bisa juga disebut suatu ungkapan atau tanggapan mengenai baik atau buruknya suatu tindakan yang akan atau sudah dibua
2.esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Secara umum, esai adalah sebuah tulisan prosais yang menyajikan gagasan subjektif-personal tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.
3.Perbedaan perbedaan esai dan kritik secara singkat adalah pendapat pada kritik cenderung berisi penilaian terhadap kekurangan suatu karya berdasarkan teori tertentu, sedangkan pendapat pada esai cenderung menampilkan suatu fakta persoalan berdasarkan sudut pandang pribadi penulis.
4.Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
Memulai untuk menulis kritik.
5.Menentukan Tema/Topik. Tema tulisan bisa diambil sebagai pilihan dari tema yang ada atau sebuah tema sebagai ketentuan.
Menentukan tujuan tulisan.
Merumuskan masalah dan melakukan riset data.
Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
Menulis Esai.
Mengedit esai yang telah ditulis
6.struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan
10.unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia
Kelas : 12 ips 3
1.kritik adalah bentuk penilaian terhadap suatu karya secara seimbang, baik kelemahan maupun kelebihannya. Karya yang dikritik biasanya berupa karya seni, baik karya sastra, musik, lukis, buku, maupun film.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
Kritik bisa juga disebut suatu ungkapan atau tanggapan mengenai baik atau buruknya suatu tindakan yang akan atau sudah dibua
2.esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Secara umum, esai adalah sebuah tulisan prosais yang menyajikan gagasan subjektif-personal tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.
3.Perbedaan perbedaan esai dan kritik secara singkat adalah pendapat pada kritik cenderung berisi penilaian terhadap kekurangan suatu karya berdasarkan teori tertentu, sedangkan pendapat pada esai cenderung menampilkan suatu fakta persoalan berdasarkan sudut pandang pribadi penulis.
4.Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
Memulai untuk menulis kritik.
5.Menentukan Tema/Topik. Tema tulisan bisa diambil sebagai pilihan dari tema yang ada atau sebuah tema sebagai ketentuan.
Menentukan tujuan tulisan.
Merumuskan masalah dan melakukan riset data.
Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
Menulis Esai.
Mengedit esai yang telah ditulis
6.struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan
10.unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia
Kelas : 12 IPS 3
1. Kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5. - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : 12 ips 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas : XII IPS 3
1. Kritik merupakan penilaian kelebihan dan kelemahan sebuah karya secara objektif, disertai dengan data-data pendukung.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. Dalam menyusun kritik, ada beberapa hal yang harus dipegang oleh kritikus ( penulis kritik ), yaitu :
1) Kritikus harus benar-benar membaca atau mengamati karya yang akan dikritik.
2) Kritikus harus membekali diri dengan pengetahuan tentang karya yang akan dikritisi.
3) Kritikus harus mengumpulkan data-data penunjang dan alasan logis untuk mendukung penilaian yang diberikan.
4) Kritik yang disampaikan tidak hanya mengungkap kelemahan, tetapi harus seimbang dengan kelebihannya.
5) Jika diperlukan, kritikus menggunakan kajian teori yang relevan untuk mendukung penilaiannya.
5. Hal-hal yang harus diperhatikan oleh seorang esais penulis esai ), antara lain :
1) Pantang menyerah dan selalu ingin tahu akan hal-hal baru
2) Selalu menyiapkan literatur penting dari berbagai sumber untuk memperkaya isi tulisan
3) Menjaga kestabilan emosi, sehingga tulisannya mempunyai nilai rasa yang lebih santun dan lebih objektif.
4) Kreatif dalam mengkombinasikan berbagai macam literatur
5) Menyajikan tulisan secara apik 6) Memilih tema yang berkaitan dengan hal-hal yang sedang berkembang di masyarakat.
6. Struktur dari kritik dan esai adalah pernyataan pendapat (tesis), argumen, dan penegasan ulang.
7. Tesis adalah kalimat yang berisi gagasan, ide, opini, anggapan, argumentasi yang dijelaskan oleh penulis terhadap suatu peristiwa
8. Rangkaian argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya.
9. Penegasan ulang adalah penegasan kembali dari paragraf sebelumnya.
10. Kaidah kebahasaan kritik dan esai :
1) Menggunakan pernyataan-pernyataan persuasif
2) Menggunakan pernyataan yang menyatakan fakta untuk mendukung atau membuktikan kebenaran argumen penulis atau penuturnya
3) Menggunakan pernyataan atau ungkapan yang bersifat menilai atau mengomentari
4) Menggunakan istilah teknis
5) Menggunakan kata kerja mental
Kelas : XII IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas: XII IPS 3
No Absen: 12
1. kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
- Memulai untuk menulis kritik.
5. - Menentukan Tema/Topik
- Menentukan tujuan
- Merumuskan masalah dan melakukan riset data
- Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
- Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : 12 IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas : XII IPS 3
1. Proses analisis dan evaluasi terhadap sesuatu dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman, memperluas apresiasi, atau membantu memperbaiki pekerjaan.
2. Karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas.
4. - Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik
- Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung
- Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra
- Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema
- Memulai untuk menulis kritik
- Membaca dan melakukan pengeditan ulang untuk revisi
- Mengirimkan ke media massa cetak
5. - Menentukan Topik.
- Buatlah Kerangka atau Garis Besar Esai.
- Tulis Poin Penting dengan Beberapa Subtopik.
- Tulis dalam Kalimat dengan Singkat, Jelas, dan rinci.
- Gunakan Gaya Penulisan untuk Menarik Perhatian pembaca.
- Menuliskan Simpulan.
- Lakukan Pemeriksaan Ulang Tulisan
6. •Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
•Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
•Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yang dikemukakan dalam karya tulis ilmiah; untuk mendapatkan gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi.
8. Rangkaian argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya.
9. Penegasan ulang adalah bagian akhir dari teks eksposisi atau sering disebut kesimpulan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
12IPS3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas : 12 IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
kls :12 IPS 3
noabsen:16
1.referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia.
Kelas : 12 IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
kelas:12 IPS 3
. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas:12 ips3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas : 12 ips 3
1.kritik adalah bentuk penilaian terhadap suatu karya secara seimbang, baik kelemahan maupun kelebihannya. Karya yang dikritik biasanya berupa karya seni, baik karya sastra, musik, lukis, buku, maupun film.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, kritik adalah kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
Kritik bisa juga disebut suatu ungkapan atau tanggapan mengenai baik atau buruknya suatu tindakan yang akan atau sudah dibua
2.esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Secara umum, esai adalah sebuah tulisan prosais yang menyajikan gagasan subjektif-personal tentang suatu masalah berdasarkan sudut pandang pribadi penulisnya.
3.Perbedaan perbedaan esai dan kritik secara singkat adalah pendapat pada kritik cenderung berisi penilaian terhadap kekurangan suatu karya berdasarkan teori tertentu, sedangkan pendapat pada esai cenderung menampilkan suatu fakta persoalan berdasarkan sudut pandang pribadi penulis.
4.Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
Memulai untuk menulis kritik.
5.Menentukan Tema/Topik. Tema tulisan bisa diambil sebagai pilihan dari tema yang ada atau sebuah tema sebagai ketentuan.
Menentukan tujuan tulisan.
Merumuskan masalah dan melakukan riset data.
Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
Menulis Esai.
Mengedit esai yang telah ditulis
6.struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan
10.unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia
Kelas : 12 IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bisa dipercaya.
- Penegasan ulang: mengungkapkan kembali tanggapan terhadap suatu objek atau subjek. Tanggapan tersebut dapat berupa pujian, penilaian baik buruk, koreksi, atau saran.
7. Tesis merupakan pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen-argumen untuk dikemukakan, merupakan hasil dari studi yang sistematis atas masalah, tesis mengandung metode pengumpulan, analisis dan pengolahan data, dan menyajikan kesimpulan serta mengajukan rekomendasi.
8. Argumen adalah sejumlah pendapat atau argumen yang terkait dengan isu yang telah diperkenalkan sebelumnya. Bagian ini juga biasanya diperkuat oleh pengungkapan fakta dan data untuk mendukung pendapat atau argumen yang disajikan.
9. Penegasan ulang adalah kesimpulan atau ringkasan dari teks yg dibuat oleh penulis. Contohnya: Berdasarkan situasi tersebut maka pembelajaran secara online cocok untuk diterapkan.
10. Unsur kebahasaan kritik dan esai yaitu menggunakan pernyataan persuasif, ungkapan yang mengomentari, istilah teknis, kata kerja mental, pernyataan berupa fakta yang sesuai dengan ejaan bahasa
Kelas: 12 IPS 3
1. Kritik merupakan kecaman atau tanggapan, atau kupasan kadang-kadang disertai uraian dan pertimbangan baik buruk terhadap suatu hasil karya, pendapat, dan sebagainya.
2. Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
3. Perbedaan Kritik dan Esai
Dalam kritik terdapat deskripsi karya berupa sinopsis atau ringkasan karya yang dibahas, sementara esai tidak menyajikan sinopsis atau ringkasan objek atau fenomena yang dibahas. Kritik menyajikan data objektif, sementara esai tidak selalu membutuhkan data objektif.
4. • Menentukan tema atau topik yang akan ditulis atau dikritik.
• Mengumpulkan bahan-bahan referensi pendukung.
• Mengidentifikasi unsur-unsur yang mendukung dan kontra.
• Memilih unsur-unsur yang dapat mendukung tema.
• Memulai untuk menulis kritik.
5. a) Menentukan Tema/Topik
b) Menentukan tujuan
c) Merumuskan masalah dan melakukan riset data
d) Membuat Outline (Kerangka Tulisan)
e) Menulis Esai dan Mengedit esai yang telah ditulis
6. Struktur kritik adalah sebagai berikut:
- Tesis: pernyataan pendapat, tanggapan, atau komentar atas suatu hal. Komentar tersebut akan berkaitan dengan teori yang akan diperkuat pada bagian argumen. Penulis menyampaikan sudut pandang tentang masalah yang dibahas.
- Argumentasi: bukti atau alasan untuk memperkuat pernyataan dalam tesis. Argumentasi dapat berupa pertanyaan umum/data hasil analisis, teori, pernyataan para ahli, maupun fakta-fakta berdasarkan referensi yang bi