MENGANALISIS PUISI KARANGAN BUNGAN

Semua dikerjakan di  Posting Komentar!

Tuliskan nama, dan kelas. Jawab pertanyaan berikut :

1.     Analisislah lagu di bawah ini !

ANDAIKAN KAU DATAN

Terlalu indah dilupakan

Terlalu sedih di kenangkan
Setelah aku jauh berjalan
Dan kau ku tinggalkan

Betapa hatiku bersedih
Mengenang kasih dan sayangmu
Setulus pesanmu
Kepadaku
Engkau kan menunggu

Andaikan kau datang kembali
Jawaban apa yang kan kuberi
Adakah jalan yang kau temui
Untuk kita kembali lagi

Bersinarlah bulan purnama
Seindah serta tulus cintanya
Bersinarlah terus sampai nanti
Lagu ini ku akhiri

 

Koes Plus

 

2.      Bacalah isi puisi berikut, analisis !

Karangan Bunga

Tiga anak kecil

Dalam langkah malu-malu

Datang ke Salemba

Sakit itu

 

“Ini dari kami bertiga

Pita hitam dalam karangan bunga

Sebab kami ikut berduka

Bagi kakak yang ditembak mati siang tadi. ”

 dr. Taufik Ismai

 

Jawablah pertanyaan terkait puisi di atas!

1. Apakah judul puisi di atas ? Artikan judul tersebut!

2. Apakah kata yang paling Dominan ?  Artikan kata yang dominan tersebut!

3. Apakah makna konotasi puisi tersebut di atas ? Artikan makna konotasi puisi di atas tersebut!

4. Bagaimana makna berdasarkan struktur bahasa puisi tersebut di atas ?

5. Siapa maksud kata ganti dalam puisi tersebut di atas !

6. Buatkan parafrase puisi tersebut di atas !

7. Bagaimana makna antara larik, dengan larik, Bait degan Bait ?

8. Temukan makna yang tersembunyi ! Jelaskan.

9. Bagaimana dilihat corak puisi tersebut di atas ? Jelaskan!

                      000 SELAMAT MENJALANKAN TUGAS 000

Komentar

Anonim mengatakan…
Nama : Raditya Danendra
kelas : X MIPA 1
Absen : 27

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Muhammad Fathraka mengatakan…
Nama : Muhammad Fathraka Yusuf
Kelas : X MIPA 1
Absen : 20

1. Judul dari puisi tersebut adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga dalam puisi tersebut memiliki arti tanda berduka cita, selain itu Karangan Bunga juga memiliki arti keindahan, atau juga ungkapan rasa cinta terhadap seseorang, dan juga ungkapan rasa bahagia seseorang.

2. Kata yang paling dominan adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga adalah bunga yang dirangakai menjadi sebuah karangan bunga yang indah, Karangan Bunga ini memiliki makna yang bermacam macam yaitu makna tanda berduka cita, rasa cinta seseorang, atau ketenangan hati seseorang

3. Konotasi yang ada dalam puisi tersebut adalah :
a) Kakak yang berarti pahlawan
b) Karangan yang berarti susunan
c) Pita Hitam yang berarti tanda duka cita

4. Puisi di atas memiliki struktur batin dan dan struktur fisik, makna puisi berdasarkan struktur bahasnya adalah ungkapan duka cita dari tiga orang yang datang ke Salemba, dikarenakan pahlawan mereka yang telah gugur di aksi demonstrasi.

5. Kata ganti yang ada dalam puisi diatas adalah " Ini dari kami bertiga " mengacu kepada Karangan Bunga yang diberikan oleh tiga anak kecil ( tiga orang )

6. Kami bertiga datang ke salemba yang sakit, membawa karangan bungan yang telah dipasangi pita hitam "Pita hitam melambangkan duka cita atas tertembaknya pahlawan kami"

7.a) Makna antar larik (baris)
Makna dari baris kedua pada bait pertama yaitu "tiga anak kecil" jelas memiliki makna yang sama padda baris pertama di bait kedua yaitu "kami bertiga"
b) Makna antar bait
Bait pertama menunjukkan bahwa tiga orang yang datang dengan membawa karangan bunga berpita hitam yang menandakan duka cita atas meninggalnya pahlawan mereka saat aksi demonstrasi.
Pada bait kedua kembali diperjelas dengan tiga orang tersebut yang menyeranhkan karangan bunga berpita hitam tersebut atas tanda duka cita.

8. Puisi di atas membicarakan peristiwa demontrasi mahasiswa pada tahun 1966 menentang Orde Lama. Tiga anak kecil memawikili golongan manusia lemah yang masih suci dan murni hatinya, yang sebenarnya belum tahu apa-apa tentang peristiwa demonstrasi itu. Tetapi, toh, mereka bertiga sudah mampu nyatakan duka cita terhadap gugurnya mahasiswa yang ditembak mati oleh penguasa pada waktu itu. Karenanya ketiga anak kecil itu membawa karangan bunga dengan langkah malu-malu.

Tanda kedukaan dilambangkan dengan “pita hitam pada karangan bunga”. Penggambaran kedukaan melalui tiga anak kecil lebih menyentuh hati pembaca. Pembaca tentu tidak akan percaya bahwa lukisan itu menggambarkan kenyataan, sebab di tengah-tengah demonstrasi mahasiswa saat itu tidak mungkin ada “tiga anak kecil membawa karangan bunga ke Salemba”. Jadi semua pernyataan ini bermakna kias dan melambangkan sesuatu maksud yang hendak dikemukakan oleh penyair.

9. corak puisi di atas adalah corak puisi modern atau juga bisa disebut sastra modern, sastra modern adalah Sastra baru atau sering disebut sastra modern adalah sastra yang muncul dan berkembang setelah masa sastra lama. Bisa dikatakan bahwa sastra modern dimulai ketika terjadi perubahan-perubahan yang cukup mendasar terhadap sifat dan ciri khas sastra yang digunakan masyarakat. Bisa dikatakan pula lahirnya sastra modern adalah ketika mulai terjadi perubahan penggunaan media yang digunakan yaitu dari media lisan yang bersifat kuno menjadi penggunaan media tulisan yang lebih modern
Kharisma Catur Cahyani mengatakan…
Nama : Kharisma Catur Cahyani
kelas : X MIPA 1
Absen : 16

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Nama: Grace Yunike Margaretha Sitorus
Kelas: X MIPA 1 / 11

1. Judul dari puisi tersebut adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga dalam puisi tersebut berarti tanda turut berduka cita. Selain itu, karangan bunga juga dapat berarti sebagai tanda ucapan selamat dan ungkapan rasa cinta terhadap seseorang.

2. Kata yang paling dominan adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga adalah bunga yang dirangakai menjadi sebuah karangan bunga yang indah, Karangan Bunga ini memiliki makna yang bermacam macam yaitu makna tanda berduka cita, rasa cinta seseorang, atau ketenangan hati seseorang.

3. Konotasi yang ada dalam puisi tersebut adalah :
- Kakak yang berarti pahlawan
- Karangan yang berarti susunan
- Pita Hitam yang berarti tanda duka cita
- Langkah malu-malu yang berarti keraguan

4. Puisi di atas memiliki struktur batin dan dan struktur fisik, makna puisi berdasarkan struktur bahasnya adalah ungkapan duka cita dari tiga orang yang datang ke Salemba, dikarenakan pahlawan mereka yang telah gugur di aksi demonstrasi.

5. Kata ganti yang ada dalam puisi diatas adalah " Ini dari kami bertiga " mengacu kepada Karangan Bunga yang tiga anak kecil (tiga orang) itu berikan.

6. Kami bertiga datang ke salemba yang sakit dengan keraguan, membawa karangan bunga yang telah dipasangi pita hitam "Pita hitam melambangkan duka cita atas tertembaknya pahlawan kami"

7. - Makna antar larik (baris)
Makna dari baris kedua pada bait pertama yaitu "tiga anak kecil" jelas memiliki makna yang sama padda baris pertama di bait kedua yaitu "kami bertiga"
- Makna antar bait
Bait pertama menunjukkan bahwa tiga orang yang datang dengan membawa karangan bunga berpita hitam yang menandakan duka cita atas meninggalnya pahlawan mereka saat aksi demonstrasi.
Pada bait kedua kembali diperjelas dengan tiga orang tersebut yang menyerahkan karangan bunga berpita hitam tersebut atas tanda duka cita.

8. Puisi ini menggambarkan orang-orang yang datang ke Salemba dengan keraguan, rasa sungkan, dan perasaan sedih. Puisi ini mengungkapkan kesedihan dan keturut berduka citaan orang-orang tersebut atas kematian yang menimpa pahlawan mereka yang telah berjuang melawan para penguasa yang suka bertindak sewenang-wenang. Namun mereka bertekad untuk tidak larut dalam kesedihan yang mendalam terus menerus, melainkan meraka harus menjadikan diri mereka lebih semangat lagi untuk meneruskan perjuangan dari pahlawan mereka yang telah gugur itu.

9. Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Unknown mengatakan…
Nama : INDRI MARSELA
kelas : X MIPA 1
Absen : 15

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Unknown mengatakan…
Nama : Arshanda Putri Sri Rahayu
kelas : X MIPA 1
Absen : 2

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Unknown mengatakan…
Nama : Wahyu Widhi Saputro
kelas : X MIPA 1
Absen : 37

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Reisya zahra mengatakan…
Nama : Reisya zahra

kelas : X MIPA 1

Absen : 29

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
fitri novi mengatakan…
Nama : Fitri Novi Ardana
Kelas : X MIPA 1
Absen : 10
1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Uut Rahayu mengatakan…
Nama: Uut Rahayu
Kelas: X MIPA 1 / 35

1. Judul dari puisi tersebut adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga dalam puisi tersebut berarti tanda turut berduka cita. Selain itu, karangan bunga juga dapat berarti sebagai tanda ucapan selamat dan ungkapan rasa cinta terhadap seseorang.

2. Kata yang paling dominan adalah Karangan Bunga, Karangan Bunga adalah bunga yang dirangakai menjadi sebuah karangan bunga yang indah, Karangan Bunga ini memiliki makna yang bermacam macam yaitu makna tanda berduka cita, rasa cinta seseorang, atau ketenangan hati seseorang.

3. Konotasi yang ada dalam puisi tersebut adalah :
- Kakak yang berarti pahlawan
- Karangan yang berarti susunan
- Pita Hitam yang berarti tanda duka cita
- Langkah malu-malu yang berarti keraguan

4. Puisi di atas memiliki struktur batin dan dan struktur fisik, makna puisi berdasarkan struktur bahasnya adalah ungkapan duka cita dari tiga orang yang datang ke Salemba, dikarenakan pahlawan mereka yang telah gugur di aksi demonstrasi.

5. Kata ganti yang ada dalam puisi diatas adalah " Ini dari kami bertiga " mengacu kepada Karangan Bunga yang tiga anak kecil (tiga orang) itu berikan.

6. Kami bertiga datang ke salemba yang sakit dengan keraguan, membawa karangan bunga yang telah dipasangi pita hitam "Pita hitam melambangkan duka cita atas tertembaknya pahlawan kami"

7. - Makna antar larik (baris)
Makna dari baris kedua pada bait pertama yaitu "tiga anak kecil" jelas memiliki makna yang sama padda baris pertama di bait kedua yaitu "kami bertiga"
- Makna antar bait
Bait pertama menunjukkan bahwa tiga orang yang datang dengan membawa karangan bunga berpita hitam yang menandakan duka cita atas meninggalnya pahlawan mereka saat aksi demonstrasi.
Pada bait kedua kembali diperjelas dengan tiga orang tersebut yang menyerahkan karangan bunga berpita hitam tersebut atas tanda duka cita.

8. Puisi ini menggambarkan orang-orang yang datang ke Salemba dengan keraguan, rasa sungkan, dan perasaan sedih. Puisi ini mengungkapkan kesedihan dan keturut berduka citaan orang-orang tersebut atas kematian yang menimpa pahlawan mereka yang telah berjuang melawan para penguasa yang suka bertindak sewenang-wenang. Namun mereka bertekad untuk tidak larut dalam kesedihan yang mendalam terus menerus, melainkan meraka harus menjadikan diri mereka lebih semangat lagi untuk meneruskan perjuangan dari pahlawan mereka yang telah gugur itu.

9. Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Benedita Oktavia Agatha mengatakan…
Nama: Benedita Oktavia Agatha
Kelas: X MIPA 5

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. Memiliki struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
Tiga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil, karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7. Bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
Bait kedua mengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastra modern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Sylvi Indriani mengatakan…
Nama : Sylvi Indriani
Kelas: X MIPA 1
No.Absen : 34


1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
adelia mengatakan…
Nama:Yunita Adelia
Kelas:X MIPA 1
No absen:40

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Unknown mengatakan…
Nama : Pangeran
Kelas : X MIPA 1
Absen : 25

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Immanuel Raka Sanjaya mengatakan…
Nama : Immanuel Raka Sanjaya
kelas : X MIPA 1
Absen : 14

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Nama : Guenelo Alfatiyandha
Kelas : X MIPA 1
Absen : 12

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.
Muhammad luthfi hakim mengatakan…
muhammad luthfi hakim
Xmipa 1

1. Karangan Bunga
suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.

2. Karangan bunga yang memiliki arti pelbagai macam bunga yang disusun dan diatur menjadi suatu bentuk yang elok, tanda ucapan selamat, untuk hiasan atau tanda turut berduka cita.


3..Konotasi > karangan (susunan), pita hitam (berduka) , malu-malu (ragu)

4. memiliki Struktur fisik dan batin

5."Ini dari kami bertiga" kata kami mengacu pada tiga anak kecil

6. Karangan bunga
TIga anak kecil melangkah malu - malu datang ke salemba sakit itu
''pita hitam dalam karangan dari tiga anak kecil , karena mereka ikut berduka bagi kaka yang ditembak mati siang tadi"

7.bait pertama mengungkapkan tiga anak kecil yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih
bait keduamengungkapkan tiga anak kecil datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan.

8. Puisi ini menggambarkan tiga orang yang datang ke Salemba pada suatu sore dengan malu-malu, merasa sungkan, merasa sedih. Mereka datang dengan membawa karangan bunga yang berpita hitam untuk diserahkan sebagai tanda turut berduka cita. “Karangan bunga berpita hitam” merupakan simbol kedukaan. Mereka berduka karena pahlawan mereka yang rela berkorban dan akhirnya meninggal pada saat demonstrasi.

Namun mereka bertekad untuk tidak terus larut dalam kesedihan. Mereka harus lebih semangat lagi untuk melanjutkan pengorbanan pahlawan yang telah gugur. Mereka iring-iringan bersama dengan warga Salemba mengantarkan si pahlawan ke tempat peristirahatannya (bait ketiga). Kemudian bait keempat merupakan suara hati orang-orang yang bersedih atas kematian pahlawannya. Salah seorang anak bangsa yang pemberani telah gugur pada saat demonstrasi melawan penguasa yang bertindak sekehendak hatinya (sewenang-wenang).

9.Sastra modern
Sastra modern adalah karya-karya sastra yang hidup dan berkembang dikehidupan masyarakat modern. Sastramodern lahir setelah munculnya pergerakan nasional. Sastra modern sendiri biasanya berupa puisi, prosa, cerpen, novel, roman, dan drama.

Postingan populer dari blog ini

ANALISIS CERPEN TUKANG PIJIT KELILING

SOAL UTS 2015-2016

MENENTUKAN ISI PUISI, "TUHAN TELAH MENEGURMU"