KOMPETENSI MENGONTRUKSI BAGIAN DALAM DEBAT

Semua dikerjakan di  Posting Komentar!

Tuliskan nama, dan kelas. Jawab pertanyaan tugas mandiri berikut :

1.     Jelaskan berbagai metode yang dapat digunakan dalam kegiatan debat!

2.     Apa yang dimaksud dengan debat? Jelaskan menggunakan bahasamu sendiri!

3.     Jelaskan perbedaan antar debat antartim dan debat Lincoln-Douglas!

4.     Jelaskan tentang peraturan dalam debat parlemen!

5.     Bagaimana cara berdebat dengan benar? Jelaskan menggunakan bahasamu sendiri!

6.     Sebutkan berbagai alasan yang mendorong seseorang/sekelompok orang untuk melakukan debat!

7.     Sebutkan hal-hal yang harus dilakukan dalam menganalisis isi debat!

8.     Sebutkan cara-cara untuk menangkap dan menafsirkan topik dalam suatu debat!

9.     Sebutkan kaidah-kaidah yang harus diperhatikan untuk menyampaikan gagasan dalam debat!

10.  Sebutkan berbagai hal yang dapat dilakukan untuk membuat kesimpulan pada akhir acara debat!

 

000 DEBAT BERMANDIRI 000

Komentar

Reva Priyani Nur Alifa mengatakan…
Nama : Reva Priyani Nur Alifa
Kelas  : X MIPA 3

1. Metode yabg digunakan dalam Debat :
    -Metode Logic ( logika )
    -Metode Role Playing ( bermail peran )
    -Metode Problem Solving ( pemecahan    
     masalah )

2. Debat adalah kegiatan argumentasi yang
     bertujuan untuk menyampaikan pendapat
     yang bertentangan dengan pendapat
     orang lain. 

3. Debat antar tim adalah salah satu bentuk
     perdebatan yang paling umum. Pada
     paruh waktu pertama perdebatan, setiap
     tim memiliki dua segmen untuk
     menyajikan argumen bagi pihak mereka,
     sedangkan debatan Lincoln-
     Douglas merupakan jenis perdebatan yang
     dibentuk untuk memungkinkan satu pihak
     untuk menyajikan argumen mereka, dan
     kemudian tim lain untuk memeriksa silang
     argumen tersebut.

4. Peraturan dalam debat Parlemen :
     • Setiap pembicara dari masing2 tim akan
       diberikan kesempatan untuk
       menyampaikan pandangan dalam bentuk
       pidato selama bbrpa menit.
     • Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap
        kelompok terdiri dari 3 anggota yang
        saling bergiliran menjadi pembicara ke 1
        2 & 3.
      • Kedua kelompok akan saling berbagi
         tugas.1 kelompok akan menjadii tim
         pemerintah ( afirmasi / positif )
         sementara tim yang 1 nya akan menjadii
         tim oposisi.

5. Cara berdebat yang benar :
     - Tidak boleh memotong pembicaraan
       orang lain
     - Mendahulukan etika ketika berdebat
     - Sopan & menghormati pendapat orang
       lain

6. Alasan yang mendorong seseorang untuk
    melakukan debat, yaitu Meyakinkan orang
    lain bahwa opini dia lebih baik,
    mendengarkan opini orang lain terhadap
    suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
    untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam
    menganalisis isi debat :
    a. Mempersiapkan landasan argumen
    b. Menemukan & menganalisa argumen
    c. Memberi tugas kepada setiap pembaca
    d. Mendefinisikan suatu motion

8. Cara untuk menangkap topik dalam suatu
     debat adalah apa yang sering dibicarakan
     dan tentukan ide pokonya kemudian
     dapat topik dalam debat tersebut

9. Kaidah untuk menyampaikan gagasan
    dalam debat :
     -Disampaikan harus mengenai pokok
      permasalahan
     -Menghilangkan rasa emosional dan tidak
      memaksakan pendapatnya harus diterima
      orang lain
     -Gagasan disampaikan secara terbuka &
      didasari pemikiran yang logis
     -Tidak menjelekkan orang lain

10. Hal yang dilakukan untuk mendapatkan
       kesimpulan dari suatu debat :
       • Penarikan kesimpulan dari adanya pro
         dan kontra terhadap topik.
       • Mencatat hasil pro dan kontra yang
         membahas topik pembicaraan dalam
         debat
       • Memahami topik pembicaraan
Khoirunnisa mengatakan…
Nama: khoirunnisa
Kelas: x MIPA 3
1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)

2.Debat adalah: pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4. A. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
B. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
C. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai berikut:
a. Debat diawali dengan pidato substantif dari tim afirmasi.
b. Selama pidato disampaikan, tim lawan dapat menyampaikan sanggahan, sampai sebelum pidato penutup disampaikan.
c. Pada saat menyampaikan pidato, pembicara berhak sepenuhnya untuk menolak atau menanggapi sanggahan dari tim lain.
d. Setiap ronde debat diarahkan oleh seorang liaison officer yang juga bertugas sebagai penjaga waktu.
e. Debat dinilai oleh sebuah dewan juri yang beranggotakan beberapa orang (jumlahnya selalu ganjil). Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
f. Setelah topik debat diumumkan, setiap tim diberikan waktu 30 menit untuk melakukan persiapan.
g. Selama masa persiapan, tim tidak diperkenankan menerima bantuan dari pihak manapun, termasuk menggunakan alat apapun yang terkoneksi dengan internet.
h. Selama masa persiapan, kedua kelompok hanya diperbolehkan menggunakan karya tulis dalam bentuk cetak (dokumen, majalah, buku, dan artikel).

5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Unknown mengatakan…
1.Metode Role Playing (metode bermain peran)

-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah

-Metode Logic (metode logika)
2. Pembahasan dan pertukaran pikiran tentang suatu topik agar terjadi nya suatu keputusan
3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut
4.1. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.


2. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.


3. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.


4. 1. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.


2. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.


3. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.


4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai
Unknown mengatakan…
5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.

Putri Utami
X MIPA 3
Unknown mengatakan…
Nama: Risti Amanda
No absen : 32
Kelas: X MIPA 3
1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)

2.Debat adalah: pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4. A. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
B. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
C. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai berikut:
a. Debat diawali dengan pidato substantif dari tim afirmasi.
b. Selama pidato disampaikan, tim lawan dapat menyampaikan sanggahan, sampai sebelum pidato penutup disampaikan.
c. Pada saat menyampaikan pidato, pembicara berhak sepenuhnya untuk menolak atau menanggapi sanggahan dari tim lain.
d. Setiap ronde debat diarahkan oleh seorang liaison officer yang juga bertugas sebagai penjaga waktu.
e. Debat dinilai oleh sebuah dewan juri yang beranggotakan beberapa orang (jumlahnya selalu ganjil). Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
f. Setelah topik debat diumumkan, setiap tim diberikan waktu 30 menit untuk melakukan persiapan.
g. Selama masa persiapan, tim tidak diperkenankan menerima bantuan dari pihak manapun, termasuk menggunakan alat apapun yang terkoneksi dengan internet.
h. Selama masa persiapan, kedua kelompok hanya diperbolehkan menggunakan karya tulis dalam bentuk cetak (dokumen, majalah, buku, dan artikel).

5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Dafa Kusumadewa mengatakan…
Nama: Dafa Arsya Kusumadewa
Kelas: X MIPA 3
Absen:5

1. •Metode Role Playing ( bermail peran )
•Metode Problem Solving
•( pemecahan masalah )
•Metode Logic
•( logika )
2. Debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.
3. •Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum,pada paruh waktu pertama perdebatan,setiap tim memiliki 2 segmen untuk menyajikan setiap argumen bagi pihak mereka.
•Debat Lincoln Douglas adalah jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan 1 pihak untuk menyajikan argumen mereka & kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut.
4.•Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara ke 1 2 & 3.

•Kedua kelompok akan saling berbagi tugas.1 kelompok akan menjadii tim pemerintah ( afirmasi / positif ) sementara tim yang 1 nya akan menjadii tim oposisi.
•Setiap pembicara dari masing2 tim akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama bbrpa menit.
5. •Sopan & menghormati pendapat orang lain
•Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain
•Mendahulukan etika ketika berdebat
6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.
7. •Mendifinisikan suatu motionnn
•Mempersiapkan landasan argumen
•Memberi tugas kepada setiap pembaca
•Menemukan & menganalisa argumen.
8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.
9. •Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
•Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
•Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
• Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
•Tidak boleh menjelakan orang lain.
10. •Memahami topik pembicaraan
•Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
•Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Unknown mengatakan…
Nama: Nailah Salsabilah Michel Efendi
Kelas: 10 MIPA 3

1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)

2.Debat adalah: pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4. A. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
B. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
C. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai berikut:
a. Debat diawali dengan pidato substantif dari tim afirmasi.
b. Selama pidato disampaikan, tim lawan dapat menyampaikan sanggahan, sampai sebelum pidato penutup disampaikan.
c. Pada saat menyampaikan pidato, pembicara berhak sepenuhnya untuk menolak atau menanggapi sanggahan dari tim lain.
d. Setiap ronde debat diarahkan oleh seorang liaison officer yang juga bertugas sebagai penjaga waktu.
e. Debat dinilai oleh sebuah dewan juri yang beranggotakan beberapa orang (jumlahnya selalu ganjil). Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
f. Setelah topik debat diumumkan, setiap tim diberikan waktu 30 menit untuk melakukan persiapan.
g. Selama masa persiapan, tim tidak diperkenankan menerima bantuan dari pihak manapun, termasuk menggunakan alat apapun yang terkoneksi dengan internet.
h. Selama masa persiapan, kedua kelompok hanya diperbolehkan menggunakan karya tulis dalam bentuk cetak (dokumen, majalah, buku, dan artikel).

5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Nama : Herliana Putri
Kelas : X Mipa 3

1.metode yang digunakan dalam Debat :
•metode Logic (logika)
•metode Role Playing (bermail peran)
•metode Problem Solving (pemecahan masalah)

2.Debat adalah kegiatan argumentasi yang bertujuan untuk menyampaikan pendapat yang bertentangan dengan pendapat orang lain.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka,
sedangkan debatan Lincoln Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut.

4.peraturan dalam debat Parlemen :
1.Setiap pembicara dari masing-masing tim akan diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan dalam bentuk
pidato selama beberapa menit.
2.Debat menghadirkan 2 kelompok. setiap
kelompok terdiri dari 3 anggota yang
saling bergiliran menjadi pembicara ke 1 2 & 3 3.kedua kelompok akan saling berbagi tugas.1 kelompok akan menjadii tim pemerintah (afirmasi/positif)sementara tim yang 1 nya akan menjadai tim oposisi.

5.cara berdebat yang benar :
•tidak boleh memotong pembicaraan
orang lain
•mendahulukan etika ketika berdebat
•sopan & menghormati pendapat orang
lain

6.alasan yang mendorong seseorang untuk
melakukan debat, yaitu meyakinkan orang
lain bahwa opini dia lebih baik,
mendengarkan opini orang lain terhadap
suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7.hal yang harus diperhatikan dalam
menganalisis isi debat :
1.mempersiapkan landasan argumen
2.menemukan & menganalisa argumen
3.memberi tugas kepada setiap pembaca
4.mendefinisikan suatu motion

8.cara untuk menangkap topik dalam suatu
debat adalah apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokonya kemudian
dapat topik dalam debat tersebut

9.kaidah untuk menyampaikan gagasan
dalam debat :
•disampaikan harus mengenai pokok
permasalahan
•menghilangkan rasa emosional dan tidak
memaksakan pendapatnya harus diterima
orang lain
•gagasan disampaikan secara terbuka &
didasari pemikiran yang logis
•tidak menjelekkan orang lain

10.hal yang dilakukan untuk mendapatkan
kesimpulan dari suatu debat :
•penarikan kesimpulan dari adanya pro
dan kontra terhadap topik.
•mencatat hasil pro dan kontra yang
membahas topik pembicaraan dalam
debat
•memahami topik pembicaraan
Nasar Ramadhan Saputra mengatakan…
Nama : Nasar Ramadhan Saputra
Kelas : X MIPA 3
Absen: 24

1. Metode yabg digunakan dalam Debat :
-Metode Logic ( logika )
-Metode Role Playing ( bermail peran )
-Metode Problem Solving ( pemecahan
masalah )

2. Debat adalah kegiatan argumentasi yang
bertujuan untuk menyampaikan pendapat
yang bertentangan dengan pendapat
orang lain.

3. Debat antar tim adalah salah satu bentuk
perdebatan yang paling umum. Pada
paruh waktu pertama perdebatan, setiap
tim memiliki dua segmen untuk
menyajikan argumen bagi pihak mereka,
sedangkan debatan Lincoln-
Douglas merupakan jenis perdebatan yang
dibentuk untuk memungkinkan satu pihak
untuk menyajikan argumen mereka, dan
kemudian tim lain untuk memeriksa silang
argumen tersebut.

4. Peraturan dalam debat Parlemen :
• Setiap pembicara dari masing2 tim akan
diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan dalam bentuk
pidato selama bbrpa menit.
• Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap
kelompok terdiri dari 3 anggota yang
saling bergiliran menjadi pembicara ke 1
2 & 3.
• Kedua kelompok akan saling berbagi
tugas.1 kelompok akan menjadii tim
pemerintah ( afirmasi / positif )
sementara tim yang 1 nya akan menjadii
tim oposisi.

5. Cara berdebat yang benar :
- Tidak boleh memotong pembicaraan
orang lain
- Mendahulukan etika ketika berdebat
- Sopan & menghormati pendapat orang
lain

6. Alasan yang mendorong seseorang untuk
melakukan debat, yaitu Meyakinkan orang
lain bahwa opini dia lebih baik,
mendengarkan opini orang lain terhadap
suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam
menganalisis isi debat :
a. Mempersiapkan landasan argumen
b. Menemukan & menganalisa argumen
c. Memberi tugas kepada setiap pembaca
d. Mendefinisikan suatu motion

8. Cara untuk menangkap topik dalam suatu
debat adalah apa yang sering dibicarakan
dan tentukan ide pokonya kemudian
dapat topik dalam debat tersebut

9. Kaidah untuk menyampaikan gagasan
dalam debat :
-Disampaikan harus mengenai pokok
permasalahan
-Menghilangkan rasa emosional dan tidak
memaksakan pendapatnya harus diterima
orang lain
-Gagasan disampaikan secara terbuka &
didasari pemikiran yang logis
-Tidak menjelekkan orang lain

10. Hal yang dilakukan untuk mendapatkan
kesimpulan dari suatu debat :
• Penarikan kesimpulan dari adanya pro
dan kontra terhadap topik.
• Mencatat hasil pro dan kontra yang
membahas topik pembicaraan dalam
debat
• Memahami topik pembicaraan
dacha mengatakan…
Nama :Ahmad Khadafy
Kelas :X MIPA3

1. Metode yabg digunakan dalam Debat :
-Metode Logic ( logika )
-Metode Role Playing ( bermail peran )
-Metode Problem Solving ( pemecahan
masalah )

2. Debat adalah kegiatan argumentasi yang
bertujuan untuk menyampaikan pendapat
yang bertentangan dengan pendapat
orang lain.

3. Debat antar tim adalah salah satu bentuk
perdebatan yang paling umum. Pada
paruh waktu pertama perdebatan, setiap
tim memiliki dua segmen untuk
menyajikan argumen bagi pihak mereka,
sedangkan debatan Lincoln-
Douglas merupakan jenis perdebatan yang
dibentuk untuk memungkinkan satu pihak
untuk menyajikan argumen mereka, dan
kemudian tim lain untuk memeriksa silang
argumen tersebut.

4. Peraturan dalam debat Parlemen :
• Setiap pembicara dari masing2 tim akan
diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan dalam bentuk
pidato selama bbrpa menit.
• Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap
kelompok terdiri dari 3 anggota yang
saling bergiliran menjadi pembicara ke 1
2 & 3.
• Kedua kelompok akan saling berbagi
tugas.1 kelompok akan menjadii tim
pemerintah ( afirmasi / positif )
sementara tim yang 1 nya akan menjadii
tim oposisi.

5. Cara berdebat yang benar :
- Tidak boleh memotong pembicaraan
orang lain
- Mendahulukan etika ketika berdebat
- Sopan & menghormati pendapat orang
lain

6. Alasan yang mendorong seseorang untuk
melakukan debat, yaitu Meyakinkan orang
lain bahwa opini dia lebih baik,
mendengarkan opini orang lain terhadap
suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam
menganalisis isi debat :
a. Mempersiapkan landasan argumen
b. Menemukan & menganalisa argumen
c. Memberi tugas kepada setiap pembaca
d. Mendefinisikan suatu motion

8. Cara untuk menangkap topik dalam suatu
debat adalah apa yang sering dibicarakan
dan tentukan ide pokonya kemudian
dapat topik dalam debat tersebut

9. Kaidah untuk menyampaikan gagasan
dalam debat :
-Disampaikan harus mengenai pokok
permasalahan
-Menghilangkan rasa emosional dan tidak
memaksakan pendapatnya harus diterima
orang lain
-Gagasan disampaikan secara terbuka &
didasari pemikiran yang logis
-Tidak menjelekkan orang lain

10. Hal yang dilakukan untuk mendapatkan
kesimpulan dari suatu debat :
• Penarikan kesimpulan dari adanya pro
dan kontra terhadap topik.
• Mencatat hasil pro dan kontra yang
membahas topik pembicaraan dalam
debat
• Memahami topik pembicaraan
Ajeng AF mengatakan…
Nama : Ajeng Ayuditha Faozi
Kelas : X MIPA 3

1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)

2.Debat adalah: pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4. A. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
B. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
C. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai berikut:
a. Debat diawali dengan pidato substantif dari tim afirmasi.
b. Selama pidato disampaikan, tim lawan dapat menyampaikan sanggahan, sampai sebelum pidato penutup disampaikan.
c. Pada saat menyampaikan pidato, pembicara berhak sepenuhnya untuk menolak atau menanggapi sanggahan dari tim lain.
d. Setiap ronde debat diarahkan oleh seorang liaison officer yang juga bertugas sebagai penjaga waktu.
e. Debat dinilai oleh sebuah dewan juri yang beranggotakan beberapa orang (jumlahnya selalu ganjil). Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
f. Setelah topik debat diumumkan, setiap tim diberikan waktu 30 menit untuk melakukan persiapan.
g. Selama masa persiapan, tim tidak diperkenankan menerima bantuan dari pihak manapun, termasuk menggunakan alat apapun yang terkoneksi dengan internet.
h. Selama masa persiapan, kedua kelompok hanya diperbolehkan menggunakan karya tulis dalam bentuk cetak (dokumen, majalah, buku, dan artikel).

5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Zulfaa Dwi Jayanti mengatakan…

Nama : Zulfaa Dwi Jayanti
Kelas : X MIPA 3
No. Absen : 40

1. - Metode Role Playing (metode bermain peran)
- Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
- Metode Logic (metode logika)

2. Debat adalah pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3. • Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka. Sedangkan

• Debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut.

4. 1). Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.

2). Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.

3). Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

5. 1). Sopan dan menghormati pendapat orang lain
2). Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain
3). Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti tidak boleh mencela, memutar balikkan fakta, dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan.

6. - Perbedaan pendapat yang tidak dapat diselesaikan dengan diskusi pada umunya.
- Mencapai tujuan bersama yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

7. a). Menuliskan 5W + 1H yang dibicarakan
b). Menentukan topik pembicaraan dalam debat
c). Menentukan tema debat
d). Menyimpulkan isi debat dengan alasan logis

8. a). Kuasailah topik yang akan diperdebatkan
b). Carilah sumber-sumber yang akurat untuk mempermudah penafsiran
c). Kupaslah topik tersebut secara mendalam
d). Tangkaplah penafsiran topik pembicaraan debat dengan cara memahami konsep inti yang dibicarakan.

9. - Sampaikanlah gagasan dengan jelas dan dengan argumen yang masuk akal
- Gunakan bahasa yang baik dan benar
- Sesuaikan gagasan dengan topik yang diperdebatkan
- Gunakan lafal, suara, dan intonasi yang jelas

10. • Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
• Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
• Memahami topik pembicaraan
PENJAJAHAN JEPANG mengatakan…
Nama:Zaki Rachman Jamarudin
Kelas:X MIPA 3

1.-Metode Role Playing (metode bermain peran)

-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah

-Metode Logic (metode logika)

2. Debat adalah Argumentasi yang kita sampaikan ketika kita memiliki suatu pemahaman atau sudut pandang berbeda yang kita sampaikan kepada orang lain.

3.-Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

-debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4.-Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.

-Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.


-Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

5. Debat yang benar adalah debat yang dilakukan secara baik-baik, yang hanya membahas sebuah perdebatan atau argumentasi sesuai dengan topik. Debat yang baik juga harus memakai tutur bahasa yang sopan dan kepala yang dingin.

6.-Adanya Pemahaman yang berbeda tentang suatu hal
-terdapat pertentangan dalam suatu hal
-memiliki sudut pandang yang berbeda
-adanya kepentingan tersendiri

7.-mengidentifikasi pendapat dan argumen yg disampaikan masing masing pihak
-menganalisis kekuatan dan kelemahan pendapat pihak pihak yg berdebat

8.-apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokonya kemudian dapatlah topik dalam debat tersebut

9.-Berpikir kritis dan logis.
-Menjauhkan emosi dan subjektivitas.
-Mampu memilih fakta yang sesuai dengan tujuan sehingga dapat ditarik kesimpulan yang sulit dibantah.

10.-Melihat Ide-ide pokok dari suatu gagasan Debat
-Membandungkan kalimat yang satu dengan yang lainnya
-memanfaatkan paragraf yang terdapat penggunaan sebab dan akibat
komang andhika mengatakan…
NAMA : I KOMANG ANDHIKA PUTRA ERAWAN
KELAS : X MIPA 3
NOMOR ABSEN : 12
1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)
2. Debat adalah proses bertukar pendapat untuk membahas suatu topik atau isu dari sudut pandang yang berbeda antara satu pihak dengan pihak lainnya yang disertai dengan bukti, informasi, atau bahkan data yang relevan untuk argumen yang dikemukakan
3. Debat antartim merupakan salah satu bentuk perdebatan yang banyak digunakan. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka. Di babak kedua perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk membantah argumen dari pihak lawannya dari babak pertama tadi.
Perdebatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak menyajikan argumen mereka. Kemudian, tim lain memeriksa silang argumen tersebut. Tim kedua menyajikan argumen mereka dan tim pertama yang akan memeriksa silang argumen tersebut. Akhirnya, setiap tim diberi kesempatan untuk saling memberikan sanggahan terakhir.
4. Berikut adalah peraturan-peraturan yang berlaku dalam sebuah debat parlementer:
1. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
2.Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
3. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.
5. Memiliki wawasan yang luas, saat berdebat tidak boleh menggunakan Bahasa yang mengandung SARA, percaya diri dan tenang, tidak boleh memotong pembicaraan orang lain, dan tidak boleh menyimpang dari pembahasan yang dibahas
6. Alasan yang mendorong seseorang/kelompok melakukan debat adalah
- Adanya perbedaan pendapat terhadap suatu isu
- Ingin mendapatkan jawaban yang disetujui bersama / mencari solusi
7. Yang dilakukan untuk menganalisis argument, yaitu
a.Mendifinisikan suatu motion.
b.Mempersiapkan landasan argumen.
c.Memberi tugas kepada tiap pembicara mengenai argumen yang akan mereka bawakan dan sekaligus untuk membuktikan suatu motion dalam debat.
d.Menemukan dan menganalisa argumen, fakta, contoh-contoh, dan lain-lain. Baik untuk mendukung kasus timnya ataupun untuk menyanggah kasus lawan.
e.Mempersiapkan pidato individu.
8. Melihat apa yang sering dibahas dalam debat tersebut, perhatikan dengan seksama materi yang dibawakan oleh orang yang sedang berdebat, dan bisa juga dengan cara mencari ide pokok dalam perdebatan tersebut
9. 1. Gagasan disampaikan secara terbuka dan didasari dengan pemikiran yang sehat, logis dan objektif.
2. Gagasan disampaikan dengan bahasa yang baik, jelas dao lancar.
3. Gagasan yang disampaikan harus mengenai pokok permasalahan dan tidak keluar dari permasalahan yang sedang dibahas.
4. Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima.
5. Gagasan yang disampaikan tidak boleh menjelekkan orang lain.
6. Anda dapat menambahkan contoh pelaksanaan dari gagasan anda.
10. Hal yang dilakukan dalam membuat kesimpulan acara debat :
1. Memahai topik pembicaraan debat
2. Mencatat Hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaran dalam debat
3. Penarikan kesimpulan dari adanya yang pro dan kontra terhadap topik
Unknown mengatakan…
Nama : Devina
Kelas : x mipa 3
No.absen: 6


1. Metode yabg digunakan dalam Debat :
-Metode Logic ( logika )
-Metode Role Playing ( bermail peran )
-Metode Problem Solving ( pemecahan
masalah )

2. Debat adalah kegiatan argumentasi yang
bertujuan untuk menyampaikan pendapat
yang bertentangan dengan pendapat
orang lain.

3. Debat antar tim adalah salah satu bentuk
perdebatan yang paling umum. Pada
paruh waktu pertama perdebatan, setiap
tim memiliki dua segmen untuk
menyajikan argumen bagi pihak mereka,
sedangkan debatan Lincoln-
Douglas merupakan jenis perdebatan yang
dibentuk untuk memungkinkan satu pihak
untuk menyajikan argumen mereka, dan
kemudian tim lain untuk memeriksa silang
argumen tersebut.

4. Peraturan dalam debat Parlemen :
• Setiap pembicara dari masing2 tim akan
diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan dalam bentuk
pidato selama bbrpa menit.
• Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap
kelompok terdiri dari 3 anggota yang
saling bergiliran menjadi pembicara ke 1
2 & 3.
• Kedua kelompok akan saling berbagi
tugas.1 kelompok akan menjadii tim
pemerintah ( afirmasi / positif )
sementara tim yang 1 nya akan menjadii
tim oposisi.

5. Cara berdebat yang benar :
- Tidak boleh memotong pembicaraan
orang lain
- Mendahulukan etika ketika berdebat
- Sopan & menghormati pendapat orang
lain

6. Alasan yang mendorong seseorang untuk
melakukan debat, yaitu Meyakinkan orang
lain bahwa opini dia lebih baik,
mendengarkan opini orang lain terhadap
suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam
menganalisis isi debat :
a. Mempersiapkan landasan argumen
b. Menemukan & menganalisa argumen
c. Memberi tugas kepada setiap pembaca
d. Mendefinisikan suatu motion

8. Cara untuk menangkap topik dalam suatu
debat adalah apa yang sering dibicarakan
dan tentukan ide pokonya kemudian
dapat topik dalam debat tersebut

9. Kaidah untuk menyampaikan gagasan
dalam debat :
-Disampaikan harus mengenai pokok
permasalahan
-Menghilangkan rasa emosional dan tidak
memaksakan pendapatnya harus diterima
orang lain
-Gagasan disampaikan secara terbuka &
didasari pemikiran yang logis
-Tidak menjelekkan orang lain

10. Hal yang dilakukan untuk mendapatkan
kesimpulan dari suatu debat :
• Penarikan kesimpulan dari adanya pro
dan kontra terhadap topik.
• Mencatat hasil pro dan kontra yang
membahas topik pembicaraan dalam
debat
• Memahami topik pembicaraan
Nasywa Sheva Arisna mengatakan…
Nama : Nasywa Sheva Arisna
Kelas : X MIPA 3
No absen : 25

1. - Metode Role Playing ( bermail peran )

- Metode Problem Solving
( pemecahan masalah )

- Metode Logic
( logika )

2. Debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3. - Debat antartim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum,pada paruh waktu pertama perdebatan,setiap tim memiliki 2 segmen untuk menyajikan setiap argumen bagi pihak mereka.

- Debat Lincoln Douglas adalah jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan 1 pihak untuk menyajikan argumen mereka & kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut.

4. - Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara ke 1 2 & 3.

- Kedua kelompok akan saling berbagi tugas.1 kelompok akan menjadii tim pemerintah ( afirmasi / positif ) sementara tim yang 1 nya akan menjadii tim oposisi.

- Setiap pembicara dari masing2 tim akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama bbrpa menit.

5. - Sopan & menghormati pendapat orang lain

- Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain

- Mendahulukan etika ketika berdebat

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn

- Mempersiapkan landasan argumen

- Memberi tugas kepada setiap pembaca

- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis

- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan

- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar

- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain

- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan

- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat

- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
syafira mengatakan…
NAMA: SYAFIRA SITI AULIANNISA
KELAS: X MIPA 3 (34)

1. •Metode Role Playing ( bermail peran )
•Metode Problem Solving
•( pemecahan masalah )
•Metode Logic
•( logika )
2. Debat adalah pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.
3. •Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum,pada paruh waktu pertama perdebatan,setiap tim memiliki 2 segmen untuk menyajikan setiap argumen bagi pihak mereka.
•Debat Lincoln Douglas adalah jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan 1 pihak untuk menyajikan argumen mereka & kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut.
4.•Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara ke 1 2 & 3.

•Kedua kelompok akan saling berbagi tugas.1 kelompok akan menjadii tim pemerintah ( afirmasi / positif ) sementara tim yang 1 nya akan menjadii tim oposisi.
•Setiap pembicara dari masing2 tim akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama bbrpa menit.
5. •Sopan & menghormati pendapat orang lain
•Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain
•Mendahulukan etika ketika berdebat
6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.
7. •Mendifinisikan suatu motionnn
•Mempersiapkan landasan argumen
•Memberi tugas kepada setiap pembaca
•Menemukan & menganalisa argumen.
8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.
9. •Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
•Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
•Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
• Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
•Tidak boleh menjelakan orang lain.
10. •Memahami topik pembicaraan
•Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
•Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Dita Febriyanti mengatakan…
Nama: DITA FEBRIYANTI
Kelas: 10 MIPA 3
No. Absen : 7

1. -Metode Role Playing (metode bermain peran)
-Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
-Metode Logic (metode logika)

2.Debat adalah: pembahasan dan pertukaran pendapat mengenai suatu hal dengan saling memberi alasan untuk mempertahankan pendapat masing-masing.

3.Debat antar tim adalah salah satu bentuk perdebatan yang paling umum. Pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka

debatan Lincoln-Douglas merupakan jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak untuk menyajikan argumen mereka, dan kemudian tim lain untuk memeriksa silang argumen tersebut

4. A. Debat menghadirkan 2 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
B. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim pemerintah (afirmasi/positif), sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi.
C. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.

4. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara sebagai berikut:
a. Debat diawali dengan pidato substantif dari tim afirmasi.
b. Selama pidato disampaikan, tim lawan dapat menyampaikan sanggahan, sampai sebelum pidato penutup disampaikan.
c. Pada saat menyampaikan pidato, pembicara berhak sepenuhnya untuk menolak atau menanggapi sanggahan dari tim lain.
d. Setiap ronde debat diarahkan oleh seorang liaison officer yang juga bertugas sebagai penjaga waktu.
e. Debat dinilai oleh sebuah dewan juri yang beranggotakan beberapa orang (jumlahnya selalu ganjil). Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
f. Setelah topik debat diumumkan, setiap tim diberikan waktu 30 menit untuk melakukan persiapan.
g. Selama masa persiapan, tim tidak diperkenankan menerima bantuan dari pihak manapun, termasuk menggunakan alat apapun yang terkoneksi dengan internet.
h. Selama masa persiapan, kedua kelompok hanya diperbolehkan menggunakan karya tulis dalam bentuk cetak (dokumen, majalah, buku, dan artikel).

5. 1.Sopan & Menghormati pendapat orang lain.
2. Tidak boleh memotong pembicaraan orang lain.
3. Mendahulukan etika ketika berdebat, seperti: tidak boleh mencela, Memutar balikkan Fakta, Dan tidak boleh seenaknya mengubah arus pembicaraan, dll.

6. Meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. - Mendifinisikan suatu motionnn
- Mempersiapkan landasan argumen
- Memberi tugas kepada setiap pembaca
- Menemukan & menganalisa argumen.

8. Apa yang sering dibicarakan dan tentukan ide pokoknya.

9. - Gagasan disampaikan secara terbuka & didasari pemikiran yang logis
- Disampaikan harus mengenai pokok permasalahan
- Disampaikan dengan bahasa yang baik dan benar
- Menghilangkan rasa emosional dan tidak memaksakan pendapatnya harus diterima orang lain
- Tidak boleh menjelakan orang lain.

10. - Memahami topik pembicaraan
- Mencatat hasil pro dan kontra yang membahas topik pembicaraan dalam debat
- Penarikan kesimpulan dari adanya pro dan kontra terhadap topik.
Rara marcella mengatakan…
Nama ; Rara marcella
Kls ; Mipa-3

1. Metode yabg digunakan dalam Debat :
-Metode Logic ( logika )
-Metode Role Playing ( bermail peran )
-Metode Problem Solving ( pemecahan
masalah )

2. Debat adalah kegiatan argumentasi yang
bertujuan untuk menyampaikan pendapat
yang bertentangan dengan pendapat
orang lain.

3. Debat antar tim adalah salah satu bentuk
perdebatan yang paling umum. Pada
paruh waktu pertama perdebatan, setiap
tim memiliki dua segmen untuk
menyajikan argumen bagi pihak mereka,
sedangkan debatan Lincoln-
Douglas merupakan jenis perdebatan yang
dibentuk untuk memungkinkan satu pihak
untuk menyajikan argumen mereka, dan
kemudian tim lain untuk memeriksa silang
argumen tersebut.

4. Peraturan dalam debat Parlemen :
• Setiap pembicara dari masing2 tim akan
diberikan kesempatan untuk
menyampaikan pandangan dalam bentuk
pidato selama bbrpa menit.
• Debat menghadirkan 2 kelompok.Setiap
kelompok terdiri dari 3 anggota yang
saling bergiliran menjadi pembicara ke 1
2 & 3.
• Kedua kelompok akan saling berbagi
tugas.1 kelompok akan menjadii tim
pemerintah ( afirmasi / positif )
sementara tim yang 1 nya akan menjadii
tim oposisi.

5. Cara berdebat yang benar :
- Tidak boleh memotong pembicaraan
orang lain
- Mendahulukan etika ketika berdebat
- Sopan & menghormati pendapat orang
lain

6. Alasan yang mendorong seseorang untuk
melakukan debat, yaitu Meyakinkan orang
lain bahwa opini dia lebih baik,
mendengarkan opini orang lain terhadap
suatu isu, menemukan solusi yang terbaik
untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

7. Hal yang harus diperhatikan dalam
menganalisis isi debat :
a. Mempersiapkan landasan argumen
b. Menemukan & menganalisa argumen
c. Memberi tugas kepada setiap pembaca
d. Mendefinisikan suatu motion

8. Cara untuk menangkap topik dalam suatu
debat adalah apa yang sering dibicarakan
dan tentukan ide pokonya kemudian
dapat topik dalam debat tersebut

9. Kaidah untuk menyampaikan gagasan
dalam debat :
-Disampaikan harus mengenai pokok
permasalahan
-Menghilangkan rasa emosional dan tidak
memaksakan pendapatnya harus diterima
orang lain
-Gagasan disampaikan secara terbuka &
didasari pemikiran yang logis
-Tidak menjelekkan orang lain

10. Hal yang dilakukan untuk mendapatkan
kesimpulan dari suatu debat :
• Penarikan kesimpulan dari adanya pro
dan kontra terhadap topik.
• Mencatat hasil pro dan kontra yang
membahas topik pembicaraan dalam
debat
• Memahami topik pembicaraan
Annisa Yuliasti mengatakan…
Nama : Annisa Yuliasti (03)
Kelas : X MIPA 3
1. Jelaskan berbagai metode yang dapat digunakan dalam kegiatan debat!
a) Metode Role Playing (metode bermain peran)
b) Metode Problem Solving (metode pemecahan masalah
c) Metode Logic (metode logika)

2. Apa yang dimaksud dengan debat? Jelaskan menggunakan bahasamu sendiri!
Debat adalah kegiatan argumentasi dengan tujuan menyuarakan pendapat dengan dua sisi pembicara yaitu pro atau kontra terhadap suatu isu atau bahasan permasalahan.

3. Jelaskan perbedaan antar debat antartim dan debat Lincoln-Douglas!
a) Debat antartim merupakan salah satu bentuk perdebatan yang mana pada paruh waktu pertama perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk menyajikan argumen bagi pihak mereka. Dan di babak kedua perdebatan, setiap tim memiliki dua segmen untuk membantah argumen dari pihak lawannya dari babak pertama tadi.
Sedangkan
b) Debat Lincoln-douglas adalah jenis perdebatan yang dibentuk untuk memungkinkan satu pihak menyajikan argumen mereka. Kemudian, tim lain memeriksa silang argumen tersebut. Tim kedua menyajikan argumen mereka dan tim pertama yang akan memeriksa silang argumen tersebut. Akhirnya, setiap tim diberi kesempatan untuk saling memberikan sanggahan terakhir.

4. Jelaskan tentang peraturan dalam debat parlemen!
a. Debat menghadirkan 2 kelompok yang terdiri dari 3 anggota yang saling bergiliran menjadi pembicara pertama, kedua, dan ketiga.
b. Kedua kelompok akan saling berbagi tugas. Satu kelompok akan menjadi tim afirmasi/pro, sementara tim yang satunya akan menjadi tim oposisi/kontra.
c. Setiap pembicara dari masing-masing tim diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dalam bentuk pidato selama beberapa menit. Kemudian, pidato ini ditanggapi oleh salah satu pembicara dari kedua tim dengan pidato balasan yang sekaligus berperan sebagia penutup kasus.
d. Debat parlementer berlangsung dengan urutan pembicara yang tersebut.

5. Bagaimana cara berdebat dengan benar? Jelaskan menggunakan bahasamu sendiri!
Tidak memaksakan kehendak dan menghargai pendapat orang lain meskipun tidak sependapat. Tidak memotong pembicaraan, memutarbalikkan fakta ataupun mengubah arus atau topic pembicaraan sesuai kemauan dan kehendak diri sendiri.

6. Sebutkan berbagai alasan yang mendorong seseorang/sekelompok orang untuk melakukan debat!
Adanya perbedaan pendapat yang tidak bisa diselesaikan dengan pembicaraan diskusi biasa, ingin mencapai persetujuan mufakat, dan atau ingin menemukan solusi atau pemecahan atas isu yang diperdebatkan.

7. Sebutkan hal-hal yang harus dilakukan dalam menganalisis isi debat!
1) Mempersiapkan landasan argument
2) Menemukan & menganalisa argumen
3) Memberi tugas kepada setiap pembaca
4) Mendefinisikan suatu motion

8. Sebutkan cara-cara untuk menangkap dan menafsirkan topik dalam suatu debat!
Menangkap dan menerjemahkan atau menafsirkan topik yang ada lalu temukan ide pokoknya.

9. Sebutkan kaidah-kaidah yang harus diperhatikan untuk menyampaikan gagasan dalam debat!
a) Berpikir kritis dan logis
b) Tidak boleh bersifat subjektif dan emosi
c) Harus disampaikan sesuai topic yang sedang diperdebatkan
d) Mampu memilah fakta yang relevan

10. Sebutkan berbagai hal yang dapat dilakukan untuk membuat kesimpulan pada akhir acara debat!
a) Berdasarkan atas pendapat pro dan kontra yang dikemukakan.
b) Mencatat hasil atau poin penting dari argumentasi pro dan kontra terhadap suatu isu
c) Memahami apa yang diperdebatkan dan kegiatan debat itu sendiri

Postingan populer dari blog ini

ANALISIS CERPEN TUKANG PIJIT KELILING

SOAL UTS 2015-2016

MENENTUKAN ISI PUISI, "TUHAN TELAH MENEGURMU"